Berita Sidikkasus.co.id
Taliabu – Rabu,05/02/2020. Tahapan pekerjaan Dua unit Proyek didesa Airbulan, Kecamatan Taliabu Utara Kabupaten Pultab, Maluku Utara menyisakan ragam masalah. Salah satunya iyalah rusaknya jalan rabat beton milik desa yang dikerjakan oleh pemerintah desa pada tahun 2016 lalu
Faris, yakni warga setempat menjelaskan bahwa Rusaknya jalan rabat beton didesa mereka diakibatkan oleh mobil yang pernah berlalu-lalang dengan membawa muatan berupa material untuk keperluan proyek. “Mobil selalu lewat sini muat material, makanya jalan jadi rusak. Jadi kami berharap agar kepala dinas yang terkait untuk buatkan yang baru”pungkasnya
Kepala Pemerintah Desa setempat, yakni Imanuel Tama saat dikonfirmasi oleh media ini dikediamannya, pada selasa, 4 Februari kemarin, juga mengiyakan jika penyebab dari kerusakan tersebut akibat dari aktifitas dari 2 proyek Yakni polindes milik Dinas Kesehatan serta Pembangunan Rumah layak huni dari Kementerian Sosial “Jalan itu rusak gara gara proyek, yang pertama saat pekerjaan polindes itu sudah mulai rusak, nah setelah itu proyek rumah layak Huni tambah parah lagi” paparnya.
Kades juga menambahkan bahwa jalan yang telah rusak akibat aktifitas proyek dibangun oleh kepala desa sebelumnya dan tentunya juga menggunakan anggaran Negara sehingga bagi dirinya, untuk menindak lanjuti kerusakan tersebut dia mengaku enggan untuk melakukan perbaikan sebab, mengganti rabat dengan anggaran yang baru sama halnya pemborosan Dana Desa , sebab masih banyak pekerjaan lain yang sudah jadi agenda lewat musdes untuk direalisasikan, termasuk pekerjaan yang menjadi prioritas ditahun 2020
kalau kita gunakan Dana Desa untuk itu, program kerja yang lain bagaimana, lagi pula itu dulu dikerjakan pake uang negara, jadi mana mungkin kita lapis anggaran didalam item pekerjaan yang sama. kemudian, kita dipemerintah Desa masih banyak yang harus dilaksanakan, termasuk program kerja tahun ini”tegasnya
Selaku kepala pemerintah desa, dia sangat menyayangkan jika kondisi jalan rabat yang hancur dibiarkan begitu saja oleh pihak rekanan setelah menyelesaikan tahapan pekerjaan.
namun dilain sisi, sebagai pemegang amanah dari masyarakat, dia juga sangat prihatin melihat kondisi yang ada sebab membiarkan hal itu berlarut larut, sama halnya mengabaikan hak masyarakat untuk mendapat pelayanan yang baik sesuai harapan pemerintah tentang hadirnya Dana Desa, Sehingga melalui media ini dia juga berharap kepada pihak rekanan agar bisa bekerja sama dalam rekonstruksi rabat dititik yang rusak, baik dari penganggaran maupun dari segi tenaga.”saya harap kepada pihak pihak yang terkait agar bersama sama untuk berkoordinasi dalam mengganti jalan rabat yang sudah dirusak, supaya warga bisa menikmati kembali” imbuhnya. ( Deni )
Komentar