Berita Sidikkasus.co.id
KEPSUL – Kepala Pemerintahan Kecamatan Sanana Utara, Kabupaten Kepulauan Sula (Husen Teapon) Sengaja Menyembunyikan surat masuk dari Kepala Desa pohea.
Camat sanana utara Husen Teapon sebagai kepala Pemerintahan harus bertanggung jawab pada 7 desa dan harusnya lebih mengutamakan kepentingan pembangunan bukan malah mengabaikan permintaan yang di sampaikan oleh kepala desa.
Kepala pemerintahan desa pohea telah mengirim surat permohonan pergantian dua anggota BPD yang secara resmi mengundurkan diri Jumra Buabes dan Alm.Abd. hair Gay.
Surat yang di masukkan oleh kepala desa pohea sudah di kirim pada tanggal,
23 Januari 2020 untuk menggantikan kedua anggota yang sudah secara resmi mengundurkan diri namun sampai pada hari ini Selasa,07/07/2020 belum juga di realisasikan.
Berdasarkan hasil pemilihan masyarakat di dua lingkungan yakni lingkungan RT.02 megusulkan Efendi Buamona,S.Pd Dan di lingkungan RT.06 Mengakat Saudara Sarif Fatgehipon, S.Hi sampe saat ini belum di indahkan oleh kepala pemerintahan kecamatan Sanana Utara.
Akibat ulah camat ini Desa Pohea sekarang mengalami kekosongan 2 anggota BPD , hal ini tentu membuat kerja-kerja pemerintahan Desa Pohea terganggu, Pihak camat sampai saat ini belum dapat dikonfirmasi.
(tim)
Komentar