BANYUWANGI – JKN. Di ruang Aula Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi, membahas tentang bebas sampah dan peduli pada sampah plastik, sampah
adalah merupakan material sisa yang tidak di inginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah di definisikan oleh manusia menurut derajat terpakainya dalam proses – proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, Kamis 07 November 2019.
Untuk cara praktis mengurangi sampah terbuat dari bahan plastik yaitu, salah satu metode yang perlu di ketahui oleh manusia di era modern. Penelitian mengatakan ada jutaan ton sampah plastik di laut banyak yang mengambang, bahkan di aliran sungaipun begitu pula sama halnya setiap hari di temukan adanya sampah plastik yang menumpuk.
Hal ini sangat berdampak pengaruh di lingkungan umum, juga kehidupan binatang dan alam akan membawa sensitif hal buruk untuk kesehatan manusia.
Mengenai soal Sampah di tanggapi langsung oleh Camat Kabat Drs. Susanto Wibowo M.M menyampaikan narasinya pada team awak media, ” untuk mengenai dengan sampah kita harus rajin membuang sampah pada tempatnya, jangan asal buang di sembarang tempat, kawatir nanti akan menyebabkan merusak lingkungan, agar di biasakan rajin buang sampah pada tempatnya, ini sebagai bentuk peduli lingkungan hidup bersih bebas sampah,” pinta kata Camat Susanto.
Lanjut kata Susanto, Bupati H. Abdulah Azwar Annas S.Sos pernah menyampaikan khususnya pada masyarakat Banyuwangi, sekarang kita Zero Waste (Bebas Sampah) yang tergolong sampah terbuat dari bahan Plastik, ini sangat pengaruh bagi lingkungan hidup yang dampaknya merusak ekosistem alam sangat sensitif, jika di bakar maka akan membuat polusi racun bagi manusia,” tuturnya.
Kami berharap kepada masyarakat Banyuwangi, supaya di kurangi sampah plastik tersebut, dengan begitu waspadai sampah plastik smoga bisa di sterilkan mulai sejak dini, sehingga di terapkan rajin membuang sampah pada tempat yang di sediakan dan peduli menanam kebersihan lingkungan masing – masing setiap wilayahnya Zero Waste.
(edi/indahyani)
Komentar