Berita Sidikkasus.co.id
Taliabu — Keberangkatan Bupati Pulau Taliabu, akhir pekan lalu, bukan ingin lepas tanggungjawab. Dimana orang nomor satu di pemkab Pulau Taliabu itu, berangkat dengan dua agenda utama yakni ke Toili, mengurus Beras dan Jakarta untuk pengadaan alkes dan APD.
Selama di Toili, Bupati melakukan koordinasi dengan pemilik pabrik beras. Pabrik ini yang berencana memasok beras selama masa Corona virus disease 2019 (Covid-19). Sebelum dinyatakan aman dan lockdown belum di buka secara resmi oleh Presiden dan Gubernur.
Bupati Pulau Taliabu, H. Aliong Mus, menuturkan bahwa dirinya berangkat secara mendadak untuk mengurus sembako dan alkes yang masih ada kaitannya dengan pencegahan Corona virus disease 2019 (Covid-19).
Dimana, sembako berupa beras yang akan di pasok ke Pulau Taliabu, pemda telah melakukan pembicaraan dengan pemilik pabrik di Toili.”Kita telah menyepakati untuk pengiriman beras via darat ke pelabuhan Luwuk untuk dilanjutkan ke Taliabu nanti dengan menggunakan kapal laut,”katanya, Selasa (28/4) via whatsapp.
Selain beras, kata Ketua Tim Gugus C-19 ini, dirinya telah melakukan koordinasi dengan beberapa perusahan farmasi terkait dengan pengadaan alkes yang akan dipergunakan di ruang isolasi di RSUD Bobong. Selain itu juga alkes untuk para tenaga di lapangan seperti bidan, terutama Alat Pelindung Diri (APD) yang saat ini telah disiapkan untuk di distribusi ke Pulau Taliabu lewat Sulawesi.”Untuk Alkes baik alat yang akan dipakai di ruang isolasi maupun APD telah disiapkan tinggal distribusi ke Daerah,”katanya.
Dirinya mengaku bahwa saat barang tersebut hendak didistribusi pemerintah melarang adanya pesawat komersial untuk berangkat. Hingga itu, dirinya masih melakukan koordinasi agar alat-alat alkes ini bisa dibawah dengan menggunakan pesawat kargo tujuan luwuk atau makassar.”Saat ini kita sedang melakukan negosiasi terkait dengan pesawat kargo untuk membawa alat-alat alkes untuk RSUD Pulau Taliabu,”aku H. Aliong Mus.
Bupati mengungkapkan kalau sejumlah pesawat kargo masih dipergunakan untuk membawa bantuan pemerintah ke beberapa daerah. Hingga itu, pemkab Pulau Taliabu harus antrian untuk mendapatkan jawaban atas penggunaan pesawat cargo tujuan luwuk atau makassar guna membawa alkes dan peralatan lainnya.”Kita masih tunggu saja, karena saat ini hanya pesawat cargo yang bisa beroperasi dengan membawa sembako dan alkes serta obat-obatan lainnya,”tandasnya. (*)
Komentar