jejakkasusnews.co.id.
SINTANG – Bupati Sintang, dr. Jarot Winarno, M.Med,PH membuka pembekalan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang purna tugas di Aula Badan Kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (BKPSDM) Sintang, Selasa (16/07/2019). Pembekalan ini diberikan kepada para ASN dilingkungan Pemda Sintang yang akan pensiun di tahun 2020.
“Kita tidak menjadi tua kalau kita tidak berhenti bermain, kita tidak akan menjadi tua, kalau kita gak berhenti dengan apa yang biasa kita lakukan,” kata dr. Jarot mengawali sambutannya. “Jadi tetaplah nyetir, berkebun, main Facebook dan Instagram dan ngopi-ngopi, mancing-mancing biar kita ndak merasa tua,” ujarnya lagi sambil tersenyum.
Bupati Sintang mengucapkan penghargaan setinggi-tingginya atas pelayanan para peserta di kabupaten Sintang. Ia mengharapkan agar para pensiun ASN Sintang dapat menjalani masa purna tugas dengan tenang dan tetap produktif.
“Bapak ibu sekalian, kita itu kurang lebih seangkatan dengan bapak ibu semua,” ujar dr. Jarot. “Dikaitkan dengan angka harapan hidup kita di Indonesia itu sampai 70lebih. Jadi kita masih punya waktu bersantai yang cukup lama bah. Kita duduk-duduk duit pensiun masuk rekening,” selorohnya disambut dengan tawa para peserta.
Orang nomor satu di Sintang itu menegaskan lagi agar para pensiunan dapat terus meningkatkan kapasitas dirimu.
“Sebagai ASN adalah suatu kebanggaan bisa mencapai purna tugas. Kita bersyukur pula kalau bisa pensiun dengan tenang dan aman. Tidak lagi ada masalah di kantor atau di kejaksaan,” kata dr. Jarot lagi. “Semoga kita bisa menikmati masa tua kita dengan bahagia bah bapak ibu semua,” pungkasnya.
Bupati Sintang menyerahkan surat keputusan purna tugas dan buku tabungan Taspen kepada perwakilan peserta. Hal ini disampaikan sebagai simbolisasi dibukanya acara ini.
Pada kesempatan ini, Akhmad Husni, S.Sos Plt. Kepala Bidang Disiplin dan Kespeg BKPSDM menyampaikan ada 200 orang ASN Sintang yang akan purna tugas pada tahun depan. Ada 4 orang eselon II, 12 orang eselon III, 39 orang dari eselon IV, 107 orang guru, 3 orang tenaga fungsional kesehatan dan 35 orang fungsional umum.
“Kegiatan pembekalan ini bertujuan memberikan informasi tentang program Taspen dan memberikan motivasi kepada para ASN purna tugas agar lebih siap dan bersemangat menghadapi masa pensiun,” kata Husni. “Materi kegiatan ini berisi tentang pengembangan diri melalui UKM, mempersiapkan dana pensiun, menjaga kesehatan mental dan kita juga akan melakukan perekaman di data base Taspen,” tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pimpinan OPD dilingkungan Pemda Sintang. (Ahmad Rezali,S)
Komentar