Berita sidikkasus.co.id
Melawi-Kalbar.Nangapinoh,Bupati Melawi Panji meresmikan langsung unit CT Scan pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Melawi, Jumat (17/4/2020) pagi.
Di katakanya dalam sambutannya beliau mengaku senang atas peningkatan sarana dan prasarana kesehatan yang ada pada Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Melawi saat ini.
Ini patut kita syukuri bersama, sekarang RSUD Melawi sudah ada alat CT Scan yang sudah tentu banyak kegunaannya pada dunia medis. Jadi masyarakat sudah tidak perlu jauh jauh lagi untuk melakukan rekam medis ucapnya.
Panji menyampaikan, Pemerintah kabupaten Melawi memberikan perhatian khusus bagi pelayanan kesehatan masyarakat.
Panji berharap dengan adanya peningkatan pelayanan pada RSUD masyarakat tidak perlu ragu lagi dalam berobat dirumah sakit milik pemerintah.
Beliau menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak, baik itu tenaga dokter, Perawat , bidan dan lainnya,khususnya para direktur RSUD Melawi yang pernah menjabat dalam memberikan pengabdian tulusnya kepada Masyarakat Melawi.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Melawi, dr Sien Setiawan memaparkan bahwa perkembangan Rumah Sakit Umum Daerah Melawi ini cukup pesat.
Dimana ada penambahan delapan gedung baru dengan total Rp 32 miliar dan alat kesehatan senilai Rp 34 miliar.
Upaya untuk mendapatkan unit CT Scan ini sudah dimulai sejak tiga tahun yang lalu dan baru sekarang bisa dioperasikan.
Karena banyak persyaratan yang harus dipenuhi dulu ungkapnya”
Kami harus menyiapkan banyak hal, Di mulai dari menyiapkan gedung Radiologi kemudian tenaga dokter spesialisnya,Barulah pada tahun 2019, RSUD Melawi mendapatkan unit CT Scan senilai Rp 6,3 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kesehatan.
Berita gembira buat masyarakat kia semua dokter spesialis radiologi kita yakni dokter Jhon Kurniawan telah selesai menyelesaikan studi pendidikan spesialisnya dan kini dia sudah bertugas di kampung halamannya yaitu Kabupaten Melawi yang kita cintai,ucap dr Sien.
Selain itu juga RSUD Melawi juga telah menambah daya listrik sebesar 263.000 Watt di karenakan perangkat Ct scan memerlukan daya listrik sebesar 120 ribu watt.
Berkaitannya dengan baru diresmikannya unit CT Scan pada Rumah Sakit Umum Daerah dr Sien menjelaskan karena pihak RSUD Melawi baru mendapatkan izin dari Bapeten (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) sejak tanggal 09 April 2020.
Dalam mengoperasikan CT Scan kata dr Sien,kita didukung Tujuh tenaga radiografer dan 1 dokter spesialis,” jelasnya.
Saat dimintai untuk mempresentasikan apa kelebihan dari mesin CT Scan dibandingkan foto rongen.
Yang mana pada alat CT Scan bisa melihat lebih detail diagnosa penyakit yang di derita pasien. Misalnya untuk mengetahui adanya batu ginjal, benjolan tumor pada paru paru, pemeriksaan usus besar, trauma akibat benturan kepala, pendarahan pada otak, hingga diagnosis covid 19 jelasnya.(Jum/Sofy).
Komentar