Bupati Launching Penempatam PKL di Kawasan Pasar Raya Sintang 

Berita sidikkasus.co.id

SINTANG — Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH didampingi Sekda Kab. Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si menghadiri sekaligus melaunching Penempatan Pedagangan Kaki Lima (PKL) di Halaman Parkir Pasar Raya Sintang & Rooftop Pasar Terminal Tanjungpuri Sintang, Sabtu malam, 25 Juni 2022.

Hadir pada kegiatan launching tersebut, unsur Forkopimda Kab. Sintang, sejumlah Anggota DPRD Kab. Sintang, Kepala Stadion LPP RRI Sintang, para Asisten Setda Sintang dan Staf Ahli Bupati Sintang, unsur Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Sintang, pihak Perbankkan, dan tamu undangan lainnya.

Kegiatan ini juga di rangkakan dengan dialog Bupati Sintang dengan PKL melalui program NGOPI (Ngobrol Pintar) yang disiarkan secara langsung oleh RRI Sintang, di pandu oleh Penyiar RRI Sintang Taufiq Hidayat.

Jarot Winarno, pada kesempatan tersebut mengungkapkan, penempatan PKL di Pasar Raya Sintang merupakan relokasi dari kawasan Saka Tiga, Taman Bungur, Depan Kantor Bupati dan depan eks. RSUD Ade M. Djeon Sintang. Karena sepanjang area tersebut akan di bangun waterfront.

“karena akan dibangun waterfront, bangunan tesebut dipastikan tidak ada PKL disana, untuk itulah kita pindahkan disini, lokasi ini sangat strategis, kedepannya nantinya jadi destinasi wisata kuliner belanja disini, ada pengumuman di tempat tempat yang lama, bahwa lokasi dipindah ke sini”ungkap Jarot.

“Jadi kedepan pasti ramai kesini, saya yakinkan nanti Kasat Pol PP apa saja yang bisa kita bantu terutama untuk keamanan gerobak gerobak mereka , yang penting berjualan yang aman ditempat ini, bisa menghidupkan suasana malam hari, anak muda biasa nongkong boleh ada kursi kursi”tambah Jarot.

Agar suasana juga semakin ramai, Jarot meminta dinas terkait untuk kembali menghidupkan jaringan wifi di kawasan Pasar Raya Sintang. “wifi kita hidupkan kembali, sampai pasar treminal diatas kita pakai, semuanya 64 pedagang tertampung kesini, suatu saat dari taman entuyut kita pindahkan, khusus kuliner adanya di pasar raya sintang. mudah mudahan semua berhasil dan dijaga kebersihannya”ujar Jarot

“Nanti boleh anak-anak muda terutama para musisi sintang bisa buat kegiatan disini setiap malam minggu boleh, permainan-permainan anak-anak juga nanti kita dorong agar bisa disini juga, jadi bisa ramailah”harap Jarot.

Sementara itu, Kadis Perindagkop & UKM Kab. Sintang, Arbudin menyampaikan bahwa dalam rangka program penertiban penataan PKL yang ada di Kab Sintang kerjasama dengan OPD terkait. Mengingat keberadaan PKL pada dasarnya hak masyarakat memenuhi kebutuhan hidup. Disamping hak, PKL berkwajiban menjaga memelihara kebersihan kerapian dan menghormati hak hak puhak lain sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku.

“mewujudkan sintang yang bersemi, bersih elok ramah sejuk energi memikat idaman. jika ditata dengan baik maka akan menjadi mozaik perekonomian, dan menyemarakkan sintang, memberikan kontribusi bagi kabupaten sintang”beber Arbudin.

Dikatakan Arbudin PKL yang selama ini melakukan usaha di saka tiga, depan pendopo, depan bappenda hingga eks RSUD Ade M. Djeon Sintang asa 64 PKL seluruhnya berada di area ini.

“sesuai perda sintang no 9 tahun 2011 dalam rangka peningkatan perlindungan pengendalian PKL , pemkab sintang melalui penertiban PKL harus mengedukasi membina pedagang untuk patuh terhadap peraturan daerah, melalui disperindagkop dan OPD terkait siap melakukan pembinaan kepada PKL”tegas Arbudin.

Arbudin pun berharap pihak perbankan dan keuangan lainnya mempermudah akses pengajuan KUR bagi UMKM untuk membantu dalam hal permodalan usahanya.

“perlu dukungan penuh terutama masyakat luas, agar area ini menjadi pisat kuliner terkemuka menjadi destinasi bagi pecinta kuliner manapun”ucap Arbudin.

Salah seorang,yang kami hampiri, sebut saja Wandi ,menuturkan kepada kami ,media sidikkasus co id di sela sela duduk santai,Wandi mengatakan langkah oleh pemerintah kebupaten Sintang ini memang sangat tepat sekali untuk menempatkan para penjual gorengan dan minuman serta nasi goreng dan serba makan yang serba ada di jual ini harus semuanya di pusatkan di di sini. Jadi kalau ada orang dari luar kebupaten Sintang datang lebih enak lagi mencari tempat santai ,contohnya di kebupaten Melawi di pusatkan di lapan bola sangatlah indah dan hidup pasarnya ,mudah mudahan Sintang pasar raya dan terminal opelek semangkin hidup apa lagi kalau di pasar rayanya di atas di buat dengan permainan anak anak, lebih menghebohkan lagi ,kami juga mengharapkan agar pemerintah segera meyedikan tempat untuk anak anak bermain main pasar raya sangat cocok sekali tempat perkerpun luas tidak menggangu jalan poros pasi sangat ramai lagi ,contoh di tama untuyit kini di kunjungi para ibu ibu tiap malam bawa anak anaknya bermain main sehinga tiap malam ramai walau pun tempat parkirnya yang tidak hanya di berem jalan poros saja sehinga anak anak merasa terhibur dengan ada bermacam eneka permainan disitu ,harapan kami sebagai masyarat kepada bupati Sintang seperti itu,tutupnya.

 

*( REPORTER.AHMAD REZALY.)*

Komentar