Buaya Yang Terkam Warga Desa Hai Berhasil Dibunuh

Berita Sidikkasus.co.Id

Taliabu – Minggu, 05/01/2020.
Setelah memangsa salah satu warga desa Hai, Kecamatan Taliabu Utara, Maluku Utara, akhirnya buaya yang sudah meresahkan warga berhasil dibunuh oleh warga setempat.

Sebelumnya, pada Sabtu, 14/12/2019 seorang nenek bernama Sarah Olie alias Tekira Dinyatakan hilang saat hendak Buang Air disungai dekat Desa Hai.

Dalam pencarian, warga berhasil menemukan Tekira dalam keadaan kondisi tubuh yang tidak utuh lagi yakni berupa kepala, potongan kaki kiri dan kanan, serta organ tubuh bagian perut.

Atas kondisi demikian sejumlah warga meyakini bahwa Korban telah diterkam oleh buaya yang menghuni sungai dipinggir Desa Hai, sebab warga Selalu melihat beberapa ekor hewan buas tersebut selalu berada disekitar sungai tempat terakhir kalinya Tekira berada.

Atad kejadian mengenaskan itu sejumlah warga Desa Hai akhirnya segera melakukan penjagaan disekitar sungai untuk mengetahui keberadaan hewan pemangsa yang telah menelan korban itu.

Alhasil setelah beberapa hari berjaga jaga disekitaran sungai, buaya yang Menerkam korban berhasil dibunuh dengan menggunakan tombak yang telah dipersiapkan oleh warga.

Edo salah satu warga yang menghunus tombak ketubuh buaya mengaku jika dia dan warga lainnya sengaja memancing kedatangan buaya tersebut dengan bangkai hewan.

” sengaja kita pancing dengan hewan yang mati, kita taruh dipinggir sungai, jadi ada 4 ekor buaya datang mau makan itu bangkai, langsung kita tombak. Tapi cuma dua ekor yang berhasil dibunuh, jadi kita terus jaga disekitar sungai, karena masih ada 3 ekor lagi buaya yang sering bermain disitu” tutur Edo.

Kecurigaan warga tentang penyebab meninggalnya Sarah Dengan kondisi yang tidak wajar akhirnya terungkap. Saat dibelah, dalam salah satu perut buaya yang dibunuh, ditemukan potongan organ tubuh manusia yakni tulang tangan kiri dan kanan, tulang rusuk dan organ lainnya yang dipastikan bagian organ tubuh yang ditemukan oleh warga sebelumnya.

Kepala Desa setempat yakni Yonas Sumbawa membenarkan kejadian tersebut, saat dikonfirmasi dikediamannya kemarin, sabtu, 04- 01 -2019 Yonas menuturkan bahwa beberapa ekor buaya yang menghuni sungai dipinggir kampung telah meresahkan warga, sehingga dia mengiyakan jika binatang buas tersebut harus dibunuh.” jadi buaya-buaya itu harus dibunuh, karena sudah ada korban, jangan sampai ada lagi warga yang jadi korban” tegasnya pada media ini.

Deni R

Komentar