Berita sidikkasus.co.id
DIREKTUR Keuangan PT Bank Central Asia Tbk Vera Eve Lim mengatakan PT Bank Royal telah berganti nama menjadi Bank Digital BCA dan soft opening akan dilakukan pada kuartal II-2020.
“Bank Royal punya nama baru dan sudah disetujui oleh regulator namanya Bank Digital BCA. Soft opening akan dilakukan di kuartal II-2020,” ungkapnya, Rabu (27/5).
Vera mengatakan hingga hari ini pihaknya tengah mempersiapkan berbagai hal untuk Bank Digital BCA mulai dari aplikasi hingga produk yang akan diumumkan pada saat peluncuran.
“Dasarnya nanti dicoba internal dulu karena kita lagi mempersiapkan aplikasinya. Bulan berapa nanti silahkan tunggu saja nanti akan kita informasikan termasuk produk apa yang akan kita luncurkan,” ujarnya.
Ia mengatakan saat ini Bank Digital BCA telah memiliki modal inti Rp 1,3 triliun setelah pada akhir tahun lalu pihaknya memberikan suntikan modal. Ia menyebutkan pihaknya telah melakukan suntikan modal kepada BCA Syariah Rp 1 triliun pada akhir 2019, kemudian memberikan injeksi modal tambahan untuk Bank Royal.
“Modalnya sudah Rp 1,3 triliun. Pas akhir tahun lalu Rp 1 triliun untuk memperkuat modal BCA Syariah lalu lainnya untuk Bank Royal,” ujarnya.
Tim Sidik Kasus Sumatera Selatan
Komentar