Bangun DAM, Upaya Jaga Ketersediaan Air untuk Lahan Pertanian

Berita: Jejakkasusnews.co.id

Lumajang, JKN. Sebagai upaya menjaga ketersediaan air untuk lahan pertanian di wilayah, Danramil 0821/09 Candipuro menghadiri peletakan batu pertama pembangunan DAM Jarit di Sungai Sumbermujur Desa Penanggal Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (17/9/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Danramil 0821/09 Candipuro Kapten Cba Nur Ismoyono mengatakan, bahwa pihaknya siap membantu pelaksanaan pembangunan DAM Jarit, sebagai salah satu wujud pelaksanaan tugas pendampingan terhadap petani.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, pembangunan DAM Jarit ini sangat penting bagi pertanian di wilayah Kecamatan Candipuro, dalam menjamin tersedianya air bagi lahan pertanian.

“Semoga dengan selesainya pembangunan DAM Jarit ini, nantinya dapat mengatasi permasalahan air yang sering dihadapi petani,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Lahan dan Pengairan Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang Sukarno Mukti Adi menyampaikan, bahwa pembagunan DAM Jarit ini sebagai upaya untuk menjamin tersedianya kebutuhan air bagi lahan petani di wilayah Kecamatan Candipuro.

Ia juga menyampaikan, bahwa DAM ini nantinya akan mengalirkan air Sungai Sumbermujur melalui dua saluran utama, yaitu untuk mengairi lahan pertanian di Desa Tambahrejo, Desa Kloposawit dan Desa Tumpeng, serta satu saluran lagi untuk mengairi lahan pertanian di Desa Penanggal yang luasnya mencapai 50 hektare.

“Diharapkan pembangunan DAM Jarit ini dapat membantu petani dalam penyediaan air bagi lahan pertanian, sehingga dapat mendukung upaya peningkatan hasil panen guna menunjang keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional yang telah dicanangkan oleh pemerintah,” ujarnya.

Reporter: Riaman

 

Komentar