Bakal Calon Bupati Dan Wakil Bupati Petahana Aliong Mus – Ramli Masih optimis Lawan Kotak kosong dipilkada Taliabu

Berita sidikkasus.co.id

*BOBONG* – Bakal Calon Bupati Dan Wakil Bupati Petahana Aliong Mus – Ramli (AMR) masih optimis melawan kotak kosong dipilkada Pulau Taliabu, padahal diketahui selain pasangan AMR yang telah mengantongi rekomendasi Parpol, ada paslon lain, yang telah mengantongi rekomendasi dukungan sebanyak 6 parpol dengan jumlah 12 kursi di DPRD Taliabu, yakni Paslon Muhaimin Syarif – Safruddin mohalisi (SM-MS).

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Bupati Aliong Mus kepada sejumlah awak media di kantor bupati Taliabu (17/8) kemarin bahwa hingga saat ini dirinya bersama pak Ramli (wakil) masih berharap mendapatkan 6 rekomendasi parpol di luar dari Partai yang telah resmi menyatakan dukungan kepada AMR yakni partai Golkar, PPP,PKPI dan PKB.

“saat ini, untuk AMR yang sudah mendapatkan B1KWK adalah , Partai Golkar, PPP, PKPI Dan PKB, tentunya harapan saya dan pak ramli dalam waktu dekat sebelum mendaftar ke KPU partai – partai lain akan menyusul untuk mengusung kami berdua (AMR)” ujar Aliong Mus

Disinggung terkait jumlah partai yang ditargetkan mendapat SK B1KWK diluar dari partai Golkar, PPP, PKB dan PKPI bupati Aliong mus mulai patah jari, dia menghitung ada 6 partai lain sementara diupayakan agar bisa memberikan SK dukungan kepada AMR, termasuk PDI Perjuangan.

“yang belum ada (SK B1KWK) PDI Perjuangan, Demokrat, Berkarya, Gerindra, PKS, Nasdem. Itu yang belum, masih 12 kursi diluar” jelasnya
Kendati Rekomendasi PDIP telah diumumkan oleh Ketua umum DPP PDIP Megawati untuk paslon MS SM namun Aliong tetap optimis akan mendapatkan PDI Perjuangan sebagai partai pengusung.

Termasuk 5 partai lainnya yang telah menyatakan dukungan dalam bentuk rekomendasi terhadap paslon MS – SM.

“Kalau PDIP kan sudah diberikan rekomendasi, memang rekomendasi Udah, tapi B1nya nanti tanya sendiri ke yang bersangkutan. bagi saya sebelum mendaftar ke KPU semuanya bisa terjadi, politik ini kan ada dinamika itu hal yang biasa. Sebelum mendaftar ke KPU apapun bisa terjadi” tegasnya, ( *jk* ) .

Komentar