KALBAR-JKN, Kapuas Hulu-Putussibau, Selasa 24 April 2018. Ratusan warga dari delapan (8) kecamatan di kabupaten Kapuas Hulu mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Hulu. Kedatangan ratusan warga tersebut disambut baik oleh Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, Ketua Komisi A, Ketua Komisi B dan Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kapuas Hulu dan didampingi Kapolres Kapuas Hulu.
Kedatangan warga tersebut ingin menyampaikan keluhan masyarakat kepada anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu dalam rangka penertiban Pertambangan Tanpa Izin (PETI) beberapa minggu yang lalu, yang mana penertiban tersebut dinilai tidak berpihak kepada masyarakat dan dianggap tebang pilih.
Saat ditemui Tim Media Jejakkasusnews.com dilapangan, koordinator lapangan Bapak M. Dahar, SH menyebutkan ada empat (4) tuntutan warga diantaranya, Regulasi Perijinan Tambang Emas, Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR), Permasalahan Membawa Tiang Tongkat Belian dan Pembakaran Lahan untuk Ladang, “kami menuntut 4 poin tersebut diatas supaya masyarakat tidak was-was dalam bekerja dan mereka bekerja bukan untuk memperkaya diri tapi untuk menghidupi keluarganya” terangnya.
Menanggapi tuntutan dari perwakilan warga dari delapan (8) kecamatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Hulu menjelaskan “sesuai keputusan bersama yang tertuang dalam berita acara yang ditandatangani Ketua DPRD dan anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu beserta beberapa perwakilan warga dari delapan (8) kecamatan tersebut diantaranya; masyarakat dapat melaksanakan pekerjaan pertambangan emas seperti biasa tanpa gangguan dari pihak manapun, tidak ada penertipan terhadap pekerjaan pertambangan emas masyarakat sambil menunggu proses perijinan, DPRD Kabupaten Kapuas Hulu memfasilitasi pembentukan Tim guna melakukan koordinasi kepada pemerintah provinsi Kalimantan Barat dan Pemerintah Pusat tindak lanjut dari pertambangan emas.” terangnya.
Koordinator kecamatan Putussibau Selatan mengucapkan ribuan terima kasih kepada pihak polres Kapuas Hulu yang sudah mengamankan kondisi para pendemo sehingga audiensi berjalan dengan baik walaupun ada sedikit emosional pendemo yang kurang terkendali. Dan Hamidun juga mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu yang sudah mendengar aspirasi masyarakat ungkapnya kemedia ini. (Tim)
Komentar