Berita sidikkasus.co.id
BANYUWANGI – Desa Tegalharjo, Pilkades serentak di kabupaten Banyuwangi pada tanggal 25 Oktober 2023. Pilkades serentak akan di ikuti sebanyak 51 Desa dan masih banyak Desa di dominasi oleh Incumbent untuk maju kembali bertarung.
Diantaranya Desa Tegalharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi_Jatim ikut kontestasi Pilkades kembali akan bertarung lantaran masih mendapatkan dukungan/ dorongan yang luar bias masyarakatnya.
Andrik Tri Waluyo Kepala Desa Tegalharjo dalam Pergantian Antar Waktu ( PAW ) Masa Bhakti ( 2017-2023 ) saat dikonfirmasi media di ruang kerjanya mengatakan,” Dengan berakhirnya periode tahun 2023 ini, atas dukungan dari masyarakat Desa Tegalharjo dirinya diminta untuk maju mencalonkan kepala Desa di periode ke-dua, Masa Bhakti ( 2023-2029 ),”jelasnya.
“Saya menjabat masih berapa bulan permasalahan pembangunan fisik, salah satunya jalan dan yang lain-lainnya insyakAllah, belum sampai setahun saja tidak kalah dengan yang sudah menjabat enam tahun,” Ungkapnya.
“Sebenarnya saya tidak ingin mencalonkan lagi sebagai kepala Desa, apa boleh buat, saya menghargai atas dukungan dan dorongan dari masyarakat, selanjutnya meminta doa restu dari ibu, saudara dan istri untuk mencalonkan sebagai Kepala Desa Tegalharjo Masa Bhakti ( 2023-2029 ),”tutur Andrik.
Lebih lanjut,”Adapun jabatan kepala Desa itu bukan suatu pekerjaan sebaliknya sebuah pengabdian. Pengabdian saya untuk memimpin, menata dan membangun Desa Tegalharjo lebih baik dari sebelumnya.
Lebih lanjut” Kepala desa harus mempunyai jiwa loyalitasnya tinggi, ekonomi keluarga kuat, kepala Desa harus mampu atau mumpuni dengan orang-orang di atas kita, seperti Pemerintah pusat, DPR, provinsi, pemerintah Daerah, harus punya link, jika kita hanya mengandalkan uang anggaran Desa tidak akan pernah cukup, tahun ini, saya mendapatkan bedah rumah 139 titik,”akhiri Andrik Tri Waluyo.
“Untuk mengurus persyaratan pencalonan kepala desa yang jalan adalah warga, karena warga sangat antusias ingin pak Andrik sebagai Kades Tegalharjo,” papar salah satu staf Desa.
Lebih lanjut,”Desa Tegalharjo ada 5 Dusun yakni ;Krajan, Sidodadi, Sidomakmur, Gunungkrikil, Darungan, untuk laporan pajak dilakukan setiap minggu, dulunya pajak gak bisa mencapai 30%, sekarang bisa mencapai 85% sampai tengah tahun dan paling tinggi di wilayah Kecamatan Glenmore,”pungkasnya.
Salah satu warga masyarakat masih menginginkan sosok pemimpin seperti Kepala Desa pak Andrik. Sosok Kades yang “tegas, bertanggungjawab dan loyalitas” serta mudah berkomunikasi dengan warga, menjadikan kami masyarakat berharap untuk lenjutkan kepemimpinannya.
Kami menganggap pak Andrik ini sosok pemimpin yang bertanggungjawab dan mudah untuk di temui ketika kita ingin mengurus di pemerintah Desa.
“Kami ini masyarakat sudah merasa nyaman dengan kepemimpinan beliau, olehnya itu kami berharap beliau dapat terpilih kembali untuk mengembang amanah di periode (2023 – 2029) mendatang,”pungkas warga yang tidak mau disebut namanya.
(Djoen SDK)
Komentar