Berita sidikkasus.co.id
Palembang – Seorang pelajar kelas 1 SMA di Kota Palembang, merengek-rengek saat diringkus Tim Hunter Sat Sabhara Polrestabes Kota Palembang.
Usianya, (17), tapi kemampuan HR untuk menjadi raja begal di Kota Pempek, sudah tidak bisa lagi untuk diragukan.
Ia adalah pilot, AL, (Masih Buronan). Keduanya memiliki nyali yang cukup besar. AD, (17), pelajar SMA, mereka begal dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) saat korban melintas di Lorong Kemas Kecamatan Ilir Timur II (Palembang), Sabtu (18/7/2020) malam Minggu.
Kombes Pol Anom Setyadji, Kapolrestabes Palembang, bersama Kasat Shabara, AKBP Sonny Triyanto, mengatakan, HR diringkus Selasa 21 juli sekitar pukul 23.00 Wib berdasarkan laporan korban di Polsek Ilir lT II Palembang.
“Berdasarkan laporan korban di Polsek Ilir lT II, keesokan harinya korban melihat pelaku menggunakan sepeda motor milik korban digunakan pelaku, menerima laporan dari korban, Tim kami langsung meringkus pelaku,” ungkap Anom, Kamis (23/7).
Pada saat proses penangkapan terhadap pelaku, kata Anom, pelaku HR sedang berboncengan, tapi setelah kami lakukan pemeriksaan, orang yang dibonceng oleh pelaku ternyata bukan pelaku begal.
“Pada saat proses penangkapan, teman pelaku yang dibonceng dibebaskan karena tidak terlibat. Sementara, AL, teman pelaku saat beraksi, masih buron tapi sudah diburu oleh petugas,” jelas Anom.
HR ditangkap Tim Hunter ketika tengah mengendarai motor milik korban AD. Ia diringkus Tim Hunter di Jalan Perintis Kemerdekaan, di Kecamatan Ilir Timur II Palembang.
“Pelaku kita ringkus tanpa perlawanan. Sebuah sepeda motor matic milik korban Honda Beat yang dikendarai oleh pelaku turut kita amankan. Kasusnya sedang ditangani oleh anggota di Polsek Ilir Timur II,” tegas Anom.
Saat ditemui oleh wartawan, pelaku HR mengatakan, ia benar-benar menyesali perbuatannya. “Aku nyesel niand pak, aku khilaf, aku cuma melok-melok bae diajak kawan,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
(Adeni Andriadi)
Komentar