Berita sidikkasus.co.id
BANGKA TENGAH – Dari pantauan Awak media Jum’at (06/05/2022) Pukul 11.52 Wib terlihat beberapa mesin TI Sebu-sebu lagi beraktivitas di Daerah Aliran Sungai (DAS) Seakan -akan penambang merasa kebal hukum.
Harga timah semakin tinggi para penambang timah ilegal tidak memikirkan dampak akibatnya kalau terjadinya banjir karena limbah tialing nya di buang di Daerah Aliran Sungai.
dan awak media meminta keterangan langsung ke salah satu pemilik yang bekerja di aliran das tersebut bernama asen ,kita cuma kerja sama orang aja pak cuma ambil fee aja dan timah ini yang ambil Andi kocek pak,ujar asen ke awak media.
dan awak media coba konfirmasi ke penampung timah tersebut melalui via wa Andi koncek,tidak ada respon sama sekali dan no awak media di blok langsung.
Konfirmasi warga sekitar yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan,” kami udah tegor kalau nambang limbahnya jangan di buang sungai akan tetapi penambang tidak menghiraukan teguran kami semakin hari semakin bertambah pungkasnya.
Masyarakat lain juga menambahkan kami berharap kepada pihak APH Aktivitas tambang timah di Dusun Merkan ini segera ditindaklanjuti karena di takutkan terjadinya banjir ucapnya.
Pewarta: Citra
Komentar