Berita Sidik Kasus.co.id
BANYUWANGI – Jalan Kabupaten Desa Gladak Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi, nampak jelas jalan menuju ke arah Desa Gintangan terlihat jebol akibat sering di lewati kendaraan bermuatan melebihi tonase, seperti Dum Truk berlalu lalang muat material pasir hampir tiap hari melewati jalan tersebut, hingga sampai saat ini belum ada penanganan dari pihak pemerintah untuk memperbaikinya.
Pasalnya, semula akses jalan Kabupaten Desa Gladak menuju arah ke Desa Gintangan sepanjang radius kurang lebih 2 km memang sudah lama kondisi fisik aspal kelihatan banyak kubangan puluhan titik hingga sampai sekarang jalan masih terlihat jebol sedalam 1 meter lebar kurang lebih 45 cm hanya di tutupi pakai daun kelapa kering sebagai untuk pertanda jalan tersebut jangan di lewati oleh kendaraan, Sabtu 18/12/2021.
Atas jebolnya jalan tersebut, ada salah satu pengendara roda dua tidak mau menyebut namanya saat mau lewat berhenti untuk menghindari jalan yang jebol itu di konfirmasi oleh awak media Sidikkasus co.id menerangkan,” saya kaget spontan jalan tadinya kelihatan baik – baik saja, tapi sekarang jalan ini jebol akibat Dum Truk muat pasir terlalu berat sehingga kekuatan gorong – gorong jembatan kecil tidak berdaya, akhirnya Dum Truk sempat ban belakang masuk, namun masih bisa di selamatkan,” cetus kata pengendara.
“Harapan saya semoga jalan yang jebol ini bisa Cepat terealisasi oleh pihak Pemerintah, supaya tidak ada terjadi korban kecelakaan nantinya.”
Sampai sekarang pihak pemerintah belum mengetahui terkait jebolnya jalan Desa Gladak itu seperti apa dan kapan cepat di perbaiki hanya menunggu tinggal menunggu, tidak ada kejelasan yang pasti dari pihak Pemerintah melakukan penanganan jebolnya jalan tersebut.
Jalan umum adalah fasilitas untuk kedaraan transportasi Lalu – lintas dan pengertiannya menurut pasal 1 angka 5 Undang – Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang jalan adalah jalan yang di peruntukan bagi lalu lintas umum.
Jalan umum dapat di kelompokan dalam lima jenis yaitu :
Jalan umum Nasional, Jalan Provinsi, Jalan Kabupaten, Jalan Kota dan Jalan Desa.
Pewarta: Edi/Indah
Komentar