Berita Sidikkasus.co.id
AGAM SUMBAR – Ketua Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumbar, Ny. Harneli Mahyeldi, mengunjungi Kabupaten Agam dalam rangka pembinaan dan identifikasi Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Agam, Kamis (16/9/2021) di Mess Pemkab Agam di Belakang Balok Bukittinggi.
Kedatangan istri gubernur bersama Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Sumbar, Nazwir beserta rombongan itu disambut Ketua dan Wakil Ketua Dekranasda Agam, Ny. Yenni Andri Warman-Ny. Titik Irwan Fikri bersama Kepala Disperindagkop dan UMKM Dedi Asmar dan sejumlah pengrajin IKM Agam.
Usai dialog dengan para pengrajin, Ny. Harneli bersama rombongan melakukan kunjungan ke rumah sulam di Belakang Balok, dan diakhiri mengunjungi rumah sulaman pinjaik patah di Nagari Panampuang Kecamatan Ampek Angkek.
Ketua Dekranasda Sumbar Ny. Harneli Mahyeldi mengatakan, pembinaan dan identifikasi IKM dilatarbelakangi oleh
pandemi Covid-19 yang memprihatinkan dan berpengaruh besar pada perekonomian masyarakat Sumbar.
“Untuk mencegah dampaknya, kita lakukan pembinaan terhadap IKM di setiap daerah. Salah satunya dengan melakukan identifikasi industri kecil menengah,” ujar Ny. Harneli.
Ny. Harneli berharap, dengan semangat kebersamaan, potensi pengrajin dan hasil karya IKM akan semakin meningkat serta dapat mendorong perekonomian masyarakat.
Upaya memasarkan produk pelaku IKM, dalam waktu dekat, Dekranasda Sumbar akan menggelar pameran temu bisnis di Pekanbaru.
“Kita akan memilih kualitas terbaik untuk dibawa ke pameran tersebut. Semoga hasil karya IKM Agam akan bisa dibawa ke pameran tersebut,” ujar Ny. Harneli.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Agam Ny. Yenni Andri Warman, mengucapkan terimakasih dan apresiasinya atas kedatangan Ketua Dekranasda Sumbar yang akan menambah semangat IKM di Agam.
“Dimasa pandemi, Dekranasda Agam selalu berusaha semaksimal mungkin untuk senantiasa mendorong dan memberikan semangat dalam memajukan IKM. Salah satunya memberdayakan Rumah Sulam sebagai wadah berkumpulnya produk pengrajin,” ujarnya. (Syafrianto)
Editor : Redaksi.
Komentar