Berita Sidikkasus.co.id
Probolinggo – Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko melihat dari dekat kondisi Misto (35), warga Dusun Kalimanguk RT 06/RW 02 Desa Kalianan Kecamatan Krucil yang sempat viral di media sosial (medsos) karena tinggal di sebuah gubuk kecil yang tidak layak huni, Jum’at (25/6/2021) pagi.
Turut mendampingi Wabup Timbul, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto, Kepala Dinas Sosial Achmad Arif, Kepala Pelaksana BPBD Rachmad Waluyo, Plt Kepala Disperindag Taufik Alami, perwakilan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan serta Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Hari Kriswanto.
Kedatangan Wabup Timbul di lokasi tempat tinggal Misto ini disambut oleh Camat Krucil Febrya Ilham Hidayat, Kepala Desa serta Perangkat Desa Kalianan, anggota Pramuka dan masyarakat Desa Kalianan Kecamatan Krucil.
Dalam kesempatan tersebut Wabup Timbul berdialog dengan Misto yang saat itu sedang berada di dalam gubuk berukuran kurang lebih 1,5×2,5 meter dengan atap yang hanya terbuat dari beberapa lembar kain dan terpal yang sudah usang. Sekilas, gubuk itu dibagi dua yang berfungsi untuk dapur tempat memasak dan tempat tidur.
Selanjutnya Wabup Timbul menyerahkan beberapa bantuan sosial berupa sembako (beras, kecap, sarden dan gula), selimut, matras, family kit (handuk, baju koko, sarung, kopyah dan kebutuhan pribadi) dan peralatan dapur dari Dinsos Kabupaten Probolinggo. Serta bantuan terpal dari BPBD Kabupaten Probolinggo dan Pramuka Peduli.
“Saya datang kesini untuk melihat dari dekat kondisi Pak Misto. Kebetulan mendapatkan kiriman dari teman jika ada salah satu warga Desa Kalianan yang tinggal di sebuah gubuk yang tidak layak. Akhirnya saya langsung merespon dan Insya Allah kita akan mengupayakan agar bisa tinggal di tempat yang lebih layak,” kata Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko.
Lebih lanjut Wabup Timbul menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang sudah memberikan informasi melalui media sosial sehingga sempat viral.
Kalau saya orang jauh, yang tahu masyarakat sini. Tidak mungkin saya satu persatu melihat rakyat yang jumlahnya sekitar 1,2 juta yang tersebar di 330 desa/kelurahan,” jelasnya.
Wabup Timbul meminta masyarakat apabila ada hal-hal semacam ini untuk dirundingkan dengan baik. Karena tidak mungkin Pemerintah Daerah bisa memotret semuanya. “Mari kita bersama-sama bantu Pemerintah Daerah kalau memang ada hal yang perlu respon cepat. Namun hal ini bukan hanya melulu tanggung jawab pemerintah, tapi masyarakat sekitar sebenarnya juga mempunyai tanggung jawab sosial untuk bagaimana para tetangganya yang memang kurang mampu untuk saling bergotong royong membantu,” pungkasnya. (Yuli)
Komentar