Ny. Friska Kasihiw Minta Pelaku Kejahatan Kepada Anak dan Perempuan Dihukum Berat

Berita Sidikkasus.co.id

BINTUNI – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Teluk Bintuni Ny.Friska Pricilia Kasihiw mengutuk keras tindak kejahatan yang menimpa anak dan perempuan.

Ny. Kasihiw yang baru saja di lantik menjadi ketua TP PKK ( 18/6) di Manokwari geram ketika mengetahui peristiwa yang menimpa perempuan dan anak dalam bulan ini.

” Persoalan yang terjadi akhir akhir ini, ada beberapa kasus yang terjadi sangat di sayangkan kenapa itu terjadi. Lewat media yang saya ketahui, ada dua peristiwa kasus pembunuhan di sp 5 dan kasus pemerkosaan anak di bawah umur,” sebut Istri Bupati yang juga menjabat sebagai Bunda PAUD ini, Bintuni, Kamis (24/6/2021)

Menurut Ny. Kasihiw ini, dua peristiwa yang menimpa perempuan yang masih belia tersebut, sontak membuatnya geram hal ini seharusnya tidak terjadi. Di sisi lain, Ny. Kasihiw memberikan apresiasi kepada pihak Polres Teluk Bintuni dalam hal ini Satuan Res Krim, dalam menangani persoalan ini mereka bertindak cepat menangkap pelaku-pelaku yang mencederai harkat dan martabat perempuan.

” Saya salut dengan Bapak-bapak Polisi, yah walaupun lewat media, Saya mengapresiasi kinerja mereka, tidak lama pelaku dapat di tangkap, ” ujarnya.

Kata Bunda PAUD , lewat laporan yang saya terima, kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana Teluk Bintuni, saya juga mengucapkan Terimakasih , karena selalu melakukan pendampingan terhadap keluarga korban.

” Saya berharap kepada pihak berwajib berdasarkan hukum yang berlaku di Negara kita, semoga para pelaku mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya,”

Keterangan Gambar Bupati Teluk Bintuni Ir.Petrus Kasihiw MT dan Ny. Frisca Pricilia Kasihiw.

Bunda PAUD juga memberikan himbauan kepada para Orang tua agar memberikan perhatian ekstra kepada anak-anak agar tidak terjadi lagi peristiwa yang tidak di inginkan.

” Saat ini kan di masa pandemi ini anak-anak sekolah melakukan proses belajar mengajar daring atau on line, jadi harus kita pantau apakah anak-anak itu benar-benar belajar atau melakukan aktivitas di luar tanggung jawabnya sebagai pelajar. Jangan sampai mereka keasyikan aktif di dunia Maya, medsos Fb, Tik tok dan lain sebagainya. Jadi kita harus dampingi mereka,” ujar Bunda PAUD yang juga memiliki anak sedang duduk di Bangku Sekolah ini.

Pada kesempatan itu juga, Ketua TP PKK Kabupaten Teluk Bintuni, Ny.Kasihiw meminta kepada tokoh-tokoh Pemerhati terhadap Perempuan Dan Anak, maupun Organisasi yang tanggap dengan hal itu. Ia mengajak agar dapat saling bertukar pikiran demi kebaikan Perempuan dan anak-anak di Kabupaten ini. Pungkasnya. (Ser)

Komentar