Berita Sidikkasus.co.id
LABUHA, – Inspektorat Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Prov Maluku Utara diduga Selama ini hanya tidur dan diam di tempat, Akibat takut Mantan bupati Bahrain Kasubah.
Padahal tugas inspektur inspekturat itu adalah fungsinya untuk mengontrol seluruh pekerjaan fisik maupun non fisik di Pemda Halmahera Selatan itu dan jika ada masalah dilapangan harus di audit dan di tindaklanjuti masalahnya. Bukan malah tidur dan diam di tempatnya.
Parahnya lagi, Kenapa hari ini baru inspekturat mulai menargetkan untuk Mengaudit Dana Desa dan Alokasi dana desa Kokotu yang belum di Audit sejak tahun Aggaran 2016 sampai 2020 lalu.
Selain itu Inspektorat juga akan mengaudit dana desa (DD) dan Alokasi dana desa (ADD) Nusababullah yang saat ini menghebohkn masyarakat setempat atas temuan badan permusyawaratn desa (BPD) bersama masyarakatnya sebesar miliaran rupiah (Rp,1.093, 466,110).
Pelaksanaan target ini di sampaikan Plh, Inspektur-Inpektorat (Halsel) “Fadila Abbas St, S,Mi. Saat di konfirmasi beberapa waktu lalu di kantornya membenarkan Bahwa dana desa dan Alokasi dana desa kokotu kecamatan bacan barat utara (Halsel) belum di Audit hingga saat ini. pada hari Sabtu 19/2021.
Kalau DD dan ADD desa Kokotu belum pernah di Audit sehingga dalam waktu dekat kami akan Audit, termasuk desa Nusababullah yang saat ini sudah ada pengaduan masyarakat, sehingga menunggu pencairan Anggaran kami langsung turun Audit. Kata” Fadila.
Dengan begitu saat di pertanyakan terkait dengan isu yang berkembang bahwa pihak inspektorat akan melaksanakan Audit 249 desa di halsel,
Fadilah pun mengatakan bila Anggran mencukupi maka Pihaknya mengaudit 249 desa namun bila Anggaran tidak mencukupi maka, 2 (dua) Alternatif yang akan di ambil untuk melaksanakan Audit,
Untuk 249 desa semua tergantung Anggaran, kalau Anggaran yang sudah di usulkan tidak mencukupi, maka kami akan Audit Reguler yang merupakn tugas Inspektorat menimalnya tiap tahun di Audit dan
Audit tertentu itu bila mana ada pengaduan masyarakat berarti sudah ada Indikasi sehingga secepatnya akan di Audit. Tandasnya.
Sebelumnya masyarakat desa kokotu berulang kali menggelar aksi di depan kantor desanya, terkait dugaan kuat (DD) dan (ADD) kokotu telah di tilep kades yang bersangkutan serta
pengaduan korupsi (DD) dan (ADD) miliaran rupiah yang di sampaikan masyarakat desa Nusababullah ke Bupati (Halsel) Melalui Staf Ahli pemerintahan dan Inspektorat Halsel beberapa waktu lalu.
(Sukandi/Redaksi)
Komentar