Berita Sidikkasus.co.id
Probolinggo – Jumat (11/6), Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Aminah Hadi Zainal Abidin, Kepala Dinsos P3A Rey Suwigtyo, Camat Mayangan M Abas, Lurah Sukabumi Angga Pramudya dan Ketua TP PKK Kelurahan Sukabumi menyambut kedatangan Tim Penilai Lapang Pelaksana Gotong Royong Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Ya, pada tahun 2020 Kelurahan Sukabumi berhasil menjadi juara I tingkat Kota Probolinggo. Untuk itu, kelurahan ini selanjutnya mewakili Kota Probolinggo di tingkat Provinsi Jawa Timur.
Pagi itu, di halaman depan kelurahan, dipajang aneka produk UMKM Kelurahan Sukabumi, seperti baju dan kain batik berbahan daun jati, payung, sandal, tas juga snack olahan daun kelor, keripik singkong, bakso frozen dari ikan nila dan ikan lele. Aula pun disulap dengan aneka suguhan minuman sinom, beras kencur, sari kedelai, nasi bakar.
Pada bulan Februari lalu Kelurahan Sukabumi sudah melalui tahap administrasi dengan mengirim laporan kegiatan gotong royong ke Dinas Sosial Provinsi Jatim. Bulan April secara virtual dilakukan paparan dan berhasil masuk 10 besar. Selanjutnya hari ini, Kelurahan Sukabumi kedatangan tim penilai Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) Provinsi Jawa Timur.
“Terdapat empat bidang (kemasyarakatan, ekonomi, sosial-budaya dan lingkungan). Setelah tahap penilaian ini, pemenangnya akan diberikan penghargaan pada kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat,” jelas Lurah Sukabumi Angga Pramudya.
Ketua tim penilai BPMD Jatim Mochammad Wahyudi mengaku sangat terkesan atas jamuan yang disuguhkan. Bukan tanpa sebab, ia menilai Kelurahan Sukabumi layak menampilkan suguhan dengan semarak kegotong royongan. “Alhamdulilah, baru datang sudah semarak suguhan. Luar biasa sekali,” ucapnya.
Ia menaruh besar pada kemenangan Kelurahan Sukabumi jika masyarakatnya sudah mau dan mampu bergotong royong. “Jangan sampai nilai kegotong royongan yang menjadi tradisi masyarakat Jawa Timur pudar. Oleh sebab itu, diperlukan lomba-lomba semacam ini,” urainya.
Wali Kota Habib Hadi Zainal menilai lomba ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Probolinggo. “Krisis akibat pandemi COVID 19, mudah-mudahan mampu menggerakkan masyarakat Kota Probolinggo segera bangkit dan berlari agar tidak tertinggal. Semoga Kelurahan Sukabumi dapat menjadi contoh untuk daerah-daerah yang lain, berupaya bersama-sama melalui kegotong royongan,” harapnya.
Tim penilai juga meninjau lapangan yang menjadi program prioritas Kelurahan Sukabumi. Diantaranya kegiatan pos kamling, pembangunan masjid Al Ikhlas di Cempaka yang merupakan swadaya masyarakat. Pengembangan Kampung Batik Bremi, kegiatan BERKAM (tradisi bersih kampung) dan wisata kampung nila. (Yuli)
Komentar