Berita Sidikkasus.co.id
BANDUNG – Diduga seorang Oknum pejabat yang bekerja sebagai Direktur Information Technologi Bank BJB Jabar tidak beretika dan Alergi untuk menemui wartawan, Sejak tanggal,29/04/2021 Hingga sekarang.
Sudah semestinya seorang Direktur Information Technologi Bank Bjb Jabar menjadi contoh dan panutan, sebab jabatan adalah suatu Amanah dan orang tua bagi semua nasabah yang sebagaimana mestinya jabatan yang mereka emban bisa memberikan contoh baik dari perbuatan dan perkataannya.
Tapi lain yang dilakukan oleh salah satu Direktur Information Technologi Bank Bjb Jabar diwilayah Bandung tersebut yang berinisial ”” (RL) sangat tidak beretika dan alergi terhadap wartawan,
“Pasalnya waktu kedatangan awak media kurang lebih 7 hari yang lalu pada saat di jam kerja Kantor Bank Bjb Jawa barat dalam rangka silaturahmi dan konfirmasi secara baik-baik mendatangi kantor tersebut akan tetapi tidak ada respon sama sekali.
“Sungguh sangat disayangkan sikap dan perilaku seorang “direktur yang bekerja di salah satu bank bjb di bandung ” yang seharusnya merespon. Tapi ini tidak merespon selama 1 minggu. untuk bisa memberikan konfirmasi kepada awak media. Justru malah memblokir WhatsApp Team Investigasi. Yang di katakan Agus/Dian.
“Padahal dalam undang-undang keterbukaan publik Nomor: 40 tahun 1999 tentang Pers, Pasal 18 ayat 1-pasal 4 ayat 2. Setiap orang yang secara melawan hukum dengan sengaja melakukan tindakan yang berakibat menghambat atau menghalang halangi Pelaksanaan Pers Nasional, bisa dipidanakan dengan pidana paling lama 2 (dua) tahun serta denda 500.000.000 juta.
“Terusterang, kami selaku insan Pers sangat kecewa akan sikap direktur bank bjb bandung.
”kalau memang belum ada tanggapan dari direktur bank bjb bandung, terpaksa kami akan lakukan langkah-langkah selanjutnya sebagai jurnalis untuk disikapi oleh pihak yang berwajib dengan cara tindakan laporan informasi melalui pemberitaan. Tentunya dalam hal ini Team Investigasi akan berkordinasi dengan pimpinan media serta instansi terkait. Rabu, 05/05/2021. Bersambung… ( Agus/dian)
Komentar