Timur Indonesia Bersatu (TIB) Bersama Stafsus Presiden Billy Mambrasar Berkomitmen Percepat Bawa Perubahan Untuk Indonesia Timur

Berita Sidikkasus.co.id

JAKARTA, – Ketua Umum Timur Indonesia Bersatu (TIB) Andreas Parapaga melakukan pertemuan khusus bersama Stafsus Presiden Billy Mambrasar di Kementerian Sekretaris Negara di Jakarta, Selasa, (13/04/2021).

Andreas Parapaga menyampaikan bahwa kehadiran organisasi TIB untuk memberdayakan potensi masyarakat Indonesia Timur khususnya generasi milenial, mengingat saat ini Indonesia sedang mengalami bonus demografi. Generasi milenial Indonesia Timur diharapkan menjadi pelaku perubahan di tengah masyarakat. Untuk itu perlu dan mendesak agar potensi generasi milenial Indonesia Timur diberdayakan secara mandiri dan berkesinambungan.

Selain itu, generasi milenial Indonesia Timur kedepan diharapkan menjadi pelaku enterpreneur, UMKM, seni budaya, pertanian dan perikanan dan teknologi informasi, ungkap Andreas Parapaga.

Sementara Stafsus Presiden Billy Mambrasar menyampaikan bahwa apa yang menjadi agenda dan program kerja Timur Indonesia Bersatu (TIB) siap untuk didukung dan disosialisasikan untuk kepentingan masyarakat.

Billy Mambrasar menyampaikan bahwa Presiden Jokowi menugaskan dia untuk mempercepat pembangunan di wilayah Indonesia Timur khususnya potensi sumber daya manusia.

Ada empat agenda kerja untuk mempercepat kemajuan di Indonesia Timur antara lain mewujudkan talenta Papua, Papua Youth Creative Hub, Petani Milenial, Informal Learning Center. Keempat hal ini merupakan startegi dan daya dorong mewujudkan SDM berdaya saing tinggi, profesional, maju dan berintegritas.

Setahun yang lalu, Presiden Joko Widodo, baru saja meresmikan pembangunan pusat pengembangan kreatifitas dan pengembangan bisnis start up di kalangan anak muda Papua, yang dinamakan Papua Youth Creative Hub, di Jayapura, Provinsi Papua, ungkap Billy Mambrasar.

Di akhir diskusi Billy Mambrasar sangat mendukung terobosan dan kinerja TIB untuk mendorong kemajuan dan kemandirian SDM di wilayah Indonesia Timur. Dia juga membuka diri kepada siapa saja komunitas masyarakat untuk mendiskusikan kepentingan masyarakat Indonesia Timur.

Reporter: Dian Suratman

Komentar