Berita Sidikkasus.co.id
TERNATE, – Dengan Adanya Proses Pemecatan Terhadap Dirut PDAM Adalah Terjadi Polimik Dari Semua Kalangan. Mulai Dari akedemisi, anggota DPR, Atfokat, Atau pengacara, Dan lembaga Anti Korupsi. lainnya. Tentang Pemecatan Dirut PDAM. kota ternate Oleh PJ. Wali kota ternate. Yang Hampir setiap hari Di perbincangkan Di tempat KF atau Warkop. Di Relilis Beberapa media Online yang ada di maluku utara.
“HCW Menilai Bahwa. Seharus PJ wali kota ternate Tidak bisa mencopot Dirut PDAM. akan tetapi sebagai orang Nomor Satu Atau pemimpin Di kota ternate. Yang Di percayakan oleh pemerintah pusat melalui Gubernur yang Saat menjabat sebagai Pj. wali kota ternate. harus memberikan contoh yang baik ke pada anak buah atau bawahannya. Sebagai Pj wali kota.
Namun dengan jabatan tersebut tidak bisa main hakim sendiri untuk memecat dirut PDAM. karena bagi saya. Dirut PDAM itu di angkat berdasarkan UU dan berproses melalui tahapan. bukan main tunjuk saja. Karena ini sistem pemerintahan. ada aturan di dalam sistem tersebut. ungkap” Direktur HCW Rajak Idrus, melalui SMS via Washapp pada hari Senin 12/4/2021.sekira pukul 01:06 Wit. dini hari.
Lanjut HCW, Apa lagi sebentar nanti Kita di perhadapkan pada bulan Suci ramadan. Seharusnya PJ. Wali kota ternate. memberikan dukungan dan semangat ke pada pihak Menejmen PDAM agar menjaga dan menata. proses kelancar Air Sehingga tidak terjadi kemacetan di saat bulan suci ramadan. itu yang harus di lakukan seorang pemimpin tapi bukan mencopot direktur PDAM. Katanya.
“Seharusnya, PJ. Wali kota ternate sebelum mencopot dirut PDAM harus berpikir secara bijak. Dan mempelajari di mana yang yang menjadi batas atau kewenagan seorang Pj. jangan melangka terlalu jau. sebab akan menjadi opini liar, di luar sana.
Lebih lanjut. HCW juga menyesali. atas sikap pj wali kota Ternate itu. yang kemudian berkoordinasi atau meminta pandangan Hukum. dari jaksa pengacara Negara. ( JPN ). kata direktur HCW Rajak idrus.
Dirut suda di pecat. baru Pj wali kota ternate bergerak untuk meminta pandangan hukum dari JPN. karena kasus pemecetan Dirut PDAM Tidak ada hubungan dengan JPN. Sah sah Saja kalau di minta pertimbangan atau masukan Hukum. Tapi bukan suda terjadi baru di minta. seharusnya, sebelum bergerak pertimbangan hukum itu suda di lakukan.
“Saya menduga Jangan jangan karena kasus pemecatan dirut PDAM ini, sudah menjadi tren dari semua kalangan. hingga ke jakarta. lalu Pj. wali kota ternate menggunakan tangan JPN sebagai kekuatan. ada apanya kata jeck. sapaan akrabnya.
Jeck menambah. di satu sisi Jebatan Pj. Wali kota ternate sebantar lagi selesai. atau di sebut tutup Buku. harus meninggalkan kesan yang bagus agar pengawai atau ASN di kota ternate merasa kehilangan bila jabatan Pj.nya selesai.
Untuk itu HCW secara kelembagaan meminta kepada Pj. wali kota ternate agar jangan lagi mempolimikan soal PDAM karena pihak PDAM melalui dirut PDAM lagi fokus atas kelancaran air saat memasuki bulan suci ramadan. karena itu sangat penting. katanya. ( Jek)
Komentar