PASCA KEJADIAN LEDAKAN BOM DI MAKASAR, KAPOLRES SINTANG LAKUKAN KOORDINASI DENGAN PIHAK GEREJA

 

 

 

Berita sidikkasus.co.id

 

SINTANG KALIMANTAN BARAT—Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernard Musak, S.I.K, SH, M.I.K melakukan kunjungan langsung ke pastor-pastor guna mengkoordinasikan langkah antisipasi pasca kejadian ledakan Bom di depan Gereja Katholik Katedral Makasar.

Dalam kunjungan tersebut Kapolres Sintang yang didampingi oleh Kabag Ops dan Kasat Sabhara, mengunjungi langsung Pastor Abong dari Gereja Katholik Katedral Kristus Raja dan Pastor Gusti dari Pastoran Paroki Maria Semesta Alam.

Saat berkoordinasi pihaknya juga akan memperketat keamanan saat jemaat melaksanakan ibadah nantinya yang mana tidak akan lama lagi umat kristiani juga akan menyambut hari paskah.

Dalam koordinasinya Kapolres mengatakan “Kami dari Polres Sintang telah berkoordinasi dengan pihak gereja dimana nantinya untuk pengamanan akan diperketat oleh personil gabungan TNI-Polri dimana ini dilakukan sebagai langkah antisipasi kasus ledakan bom di makasar agar tidak terjadi di daerah kita” Jelasnya.

Selain itu dirinya juga meminta kepada pihak gereja untuk membantu dalam penyampaian informasi seperti video ledakan bom bunuh diri tersebut tidak disebarluaskan mengingat ini bisa menyebabkan rasa takut berlebih kepada masyarakat.

“Kami sudah agar pastor dapat menyampaikan kepada warga untuk tidak menyebarluaskan video ledakan bom bunuh diri yang telah beredar karena ini ditakutkan dapat menimbulkan rasa takut pada masyarakat” Himbaunya.

Menyikapi hal tersebut Kapolres Sintang juga telah mengingatkan Polsek jajarannya untuk memperketat keamanan baik itu saat ibadah yang dilakukan umat kristiani maupun umat muslim sebagai langkah antisipasi timbulnya gangguan.

Adapun tak lupa saat berkoordinasi pihaknya juga mengingatkan agar tetap mengedepankan Protokol Kesehatan saat melaksanakan ibadah mengingat kenaikan kasus Covid-19 yang akhir-akhir ini cukup signifikan di Kabupaten Sintang.

“Perketat protokol kesehatan dalam mencegah daripada tertularnya virus Covid-19 yang mana di Kabupaten Sintang sendiri kasus terkonfirmasi Covid -19 sedang mengalami lonjakan bahkan beberapa waktu lalu ada yang sampai meninggal dunia. Kami menghimbau kepada seluruh warga untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah Covid-19 ini” tutupnya

*(AHMAD REZALY.S)*

Komentar