Berita Sidikkasus.co.id
LUMAJANG – Jalan Berlubang, dua hari di posting di grup Facebook lapor Lumajang. pihak UPT pembantu PUTR Probolinggo di Lumajang langsung melakukan penambalan, Senin ( 11/01/2021 )
Pasalnya, pada Sabtu ( 09/1 ) salah satu akun facebook @Novelia Karlinda
Telah memposting adanya jalan yang berlubang.
Cuitan @Novelia Karlinda menuai kritikan dan harapan dari masyarakat Lumajang.
Begini yang ditulis pemilik akun @Novelia Karlinda; “Pak mohon di perbaiki aspal di pertigaan gladak anyar kalipepe – desa wadaan yosowilangun .. soalnya banyak lubang dan klo hujan tergenang air lama meresapnya .. takutnya banyak korban yg gtw jalan pas malam2 … ini termasuk jalan besar utama arah yosowilangun dan arah ke Lumajang,” kata @Novelia Karlinda, seperti dikutip sidikkasus.co.id, Senin pagi ( 11/1 ).
Begini komentar dari nitezen @Bang Wi, “Sabaaaarrr”, katanya singkat.
Berbeda dengan komentar akun @Nyoman Fasil, dia malah menyerukan terkait setelah di tambal rusak lagi.
“Mari d tembel rusak maneh…”, Katanya.
Ada juga yang memohon agar segera ditanggapi jalan yang berlubang tersebut, yaitu akun dari @Jon Der Derr, “Mohon di tanggapi pa,…karna yg kasik info seperti itu…itu tandanx masih ada peduli dengan keselamatan orang lain..trimz salam lmjng SAE..????????”, pintanya.
Atas dasar laporan di grup lapor Lumajang tersebut, pihak UPT pembantu PUTR Probolinggo, yang berada di Lumajang langsung melakukan penambalan, pada Senin pagi ( 11/1 ).
Menurut pengawas jalan provinsi jalur Lumajang – Yosowilangun, Atim, saat di temui sidikkasus.co.id di lokasi kegiatan tambal sulam menjelaskan, bahwa sebelum jalan tersebut berlubang, memang sedang terjadi sleding.
“Ya, sebelumya sleding, lalu, karena hujannya sampai empat hari berturut turut, akhirnya berlubang”, katanya.
Selain itu, lanjut Atim, banyaknya kendaraan yang bermuatan melebihi tonase juga menjadi penyumbang rusaknya jalan. “Kendaraan yang bermuatan lebih dari 50 ton yang membuat ruas jalan sleding dan hingga berlubang,” ungkap Atim.
Pihaknya juga berterimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi terkait jalan berlubang. “Terima kasih, yang pasti kami tetap akan menambal jalan yang berlubang, agar tidak terjadi kecelakaan karena jalan yang berlubang”, jelasnya.
Dirinya sebagai pengawas di jalan provinsi juga mengimbau kepada para pengguna jalan, agar tetap waspada, karena selain jalan berlubang, saat gerimis dan hujan lebat juga berbahaya bagi pengguna jalan. “Hati – hati saat gerimis dan hujan lebat, karena biasanya, saat gerimis jalan menjadi licin, dan sewaktu hujan lebat, mungkin harus berhenti dulu, agar selamat di perjalanan”, imbaunya.
Sekedar untuk di ketahui, @Novelia Karlinda, kembali memposting di grup Facebook lapor Lumajang, Senin ( 11/1 ), ini kali dirinya berterima kasih kepada pihak bina marga provinsi, karena telah mendengarkan keluhannya.
Begini cuitan nya; “Masyallah alhamdulillah lamgsung gercep di benahi pagi inii …
Alhamdulillah … trimkasih pak sudah dengarkan keluhan warga sekitar ..
Smoga jalan2 yg rusak .. segera di benahi juga ..
Trimksh jg buat radar semeru sudah bntu up ke kecamatan kami lgsg ..
Pokok e Lumajang Sae ..,” kata Novelia Karlinda, seperti dikutip sidikkasus.co.id, Senin ( 11/1/2021 ). ( Riaman )
Reporter; Biro Lumajang.
Komentar