Berita sidikkasus.co.id
Semarang – Wanita sederhana ini berangkat dari nol saat memulai usahanya hingga kini menjadi pemilik Vio Sari News (VSN). Sesaat berbincang- bincang dengan pengusaha media ini yang nampak anggun berkharisma dengan senyum ramah terpancar wajahnya. Inilah pengakuannya mengawali tahun 2021 di Semarang, pada hari Minggu, 3/1/2021.
Seseorang mengaku teman tanpa ketulusan hati, ibarat musuh berbulu domba. Dimana saat teman ada, banyak teman berebut mendekati bahkan ada teman yang dekat, hanya saat mereka butuh saja.
“Selalu minta maaf, jika melakukan kesalahan, apakah akan ada banyak kesalahan yang menghadang nantinya. Seribu cara untuk bisa menjatuhkan, seribu kegagalan juga akan kalian dapatkan. Jadi berpikirlah untuk selalu positif,” katanya.
Viosari menambahkan bahwa teman sejati bukan teman yang menjatuhkan tetapi teman yang saling menguatkan dan tulus.
“Kamu adalah sahabatku, tapi buatmu, aku bisa saja bukan sahabatmu. Bantulah yang mereka sangat perlu dibantu. Selamatkan yang sudah kamu bantu. Viosari mengharapkan pada teman- temannya agar bisa membedakan, bedakan mana yang butuh bantuanmu, maka bantulah karena pahlawan terhebat adalah pahlawan yang tidak idiot (tidak pura- pura lupa),” imbuhnya.
Maka berterimakasihlah kepada pahlawan yang bisa diandalkan karena dialah yang telah tulus membukakan jalan sehingga bisa seperti saat ini.
“Jalan saja saat kita bergandengan mengarungi tantangan masa depan, dengan segala rintangan yang harus dihadapi. Tanpa rintangan dan hambatan pun kita tidak akan maju, tidak bisa menyelesaikan masalah dengan jitu,” pungkasnya.
Dan Viosari berfilosofi bahwa “saya diam kalau tidak disentuh tapi jika disentuh maka artinya membangunkan singa lapar yang sedang tidur. Dan saya yakin, jika saya baik maka Tuhan akan mempertemukan dengan orang baik.”
Publikasi : Redaksi sidikkasus
Komentar