Berita Sidikkasus.co.id
LUMAJANG – Guna menciptakan kenyamanan pedagang pasar Krai, Sunari ( 60 ) sebagai penanggungjawab keamanan pasar berinisiatif membantu kekurangan fasilitas pasar.
Kurangnya fasilitas pendukung dan kenyamanan di pasar Krai masih kurang, terutama penerangan yang ada di los, sapiteng, tandonan air, dan juga saluran air yang masuk ke kamar mandi juga bocor.
Dari situlah pak Sunari mempunyai Etikat baik ingin membantu kekurangan fasilitas tersebut, agar perkembangan pasar Krai akan terus ramai seperti pasar-pasar umum yang lain sesuai harapan dari pemerintah kabupaten Lumajang.
Hal tersebutlah yang membuat hati Sunari tergerak, Sunari mendatangi kediaman mantri pasar Krai, kecamatan Yosowilangun, Lumajang, Jawa timur ( Wagito ) tak lain untuk memberikan sumbangan. Selain memberikan sumbangan berupa uang Rp 550.000, ia juga membayar kekurangan perijinan toko dan bedak yang masih menjadi tanggungannya sebesar Rp 450.000.
“Ya, Betul, saya ke rumah pak mantri pasar untuk memberikan sumbangan, serta sekalian bayar kekurangan risteribusi “, jelas Sunari, saat ditemui sidikksus.co.id, Kamis siang ( 26/11 ).
Menurutnya, uang sumbangan itu Sunari berikan atas kemaunnya sendiri tanpa ada paksaan dari pihak mana pun. Dan uang tersebut ia berikan untuk menunjang fasilitas pasar. Karena kenyamanan tempat ia berjualan merupakan tanggung jawab bersama.
“Saya ingin pasar ini ramai. Kalau ramai kan semua pedagang yang ada di pasar Krai ini juga akan terangkat ekonominya”, ujar Sunari.
Sementara itu, Koordinator pasar, yang juga biasa di sebut sebagai mantri pasar, Wagito, Sangat mengapresiasi inisiatif pak Sunari. Karena kenyamanan Pasar merupakan tanggung jawab bersama.
“Saya mengimbau kepada pedagang agar bisa menjaga kebersihan dan ketertiban, maka dengan demikian kenyamanan akan terwujud”, terang Wagito.
Meskipun pak Sunari memberikan sejumlah uang guna melengkapi pembenahan, namun kata Wagito, uang tersebut di kembalikan.
“Saya sangat berterimakasih kepada pak Sunari atas kepeduliannya, Namun kami tidak mau membebani para pedagang, karena kenyamanan pedagang di pasar adalah tanggung jawab saya,” ujarnya. ( Ria )
Reporter : Biro Lumajang.
Komentar