Berita. Sidikkasus.co.id.
Agam (Sumbar)– Pejabat Sementara Bupati Agam, Provinsi Sumatera Barat, Benni Warlis mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menanggulangi Covid-19 di Kabupaten Agam.
“Mengingat saat ini, angka penularan Covid-19 di Kabupaten Agam masih cukup tinggi, kami pemerintah daerah mengajak seluruh elemen masyarakat, saling mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan,” ujar Benni Warlis kepada media, Senin (12/10/2020).
Menurutnya, di Minangkabau, khususnya di Luhak Agam, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, memiliki peran penting di tengah masyarakat.
Dijelaskan, dalam memberikan informasi, tigo tungku sajarangan ini serta bundo kanduang, bisa menyampaikannya dengan baik dan bijak kepada anak dan kemenakannya.
“Selain yang dituakan di dalam kaumnya, niniak mamak lebih arif dan berpengalaman dalam mengarahkan dan mengajak kaumnya,” jelasnya.
Ia yakin, masyarakat Kabupaten Agam, adalah masyarakat yang taat akan peraturan. Ditambah lagi jika yang menyampaikan informasi tersebut adalah orang yang dekat denganya. Bila aparat yang menyampaikan, maka akan berbeda caranya.
“Sehingga dalam aktivitas kesehariannya, masyarakat bisa menjalankan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari keramaian,” harapnya.
Selain itu, kepada alim ulama dan tokoh agama, yang memiliki mimbar-mimbar masjid, agar menyampaikan terkait Covid-19 di tempatnya masing-masing. Serta mengajak jamaah untuk dapat berbuat kebaikan dengan mentaati Perda AKB.
“Dengan Perda ini, pemerintah bukan bermaksud untuk menyulitkan atau memenjarakan masyarakatnya, melainkan memberikan edukasi agar bisa terhindar dari wabah yang melanda negeri ini,” ujarnya.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap, dengan melibatkan niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, dan bundo kanduang, kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang melanggar, dan dapat menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang berlaku.
(Anto)
Komentar