Berita sidikkasus.co.id
ROHUL – Duda Anak Lima Warga Desa Persiapan Mahato Bandar Selamat km 24, tepatnya dibelakang sekolah SDN : 016 Tambusai Utara pas Disamping Pesantren Tapis Qur’an, Huni tempat tinggal yang dikatakan tidak layak untuk ditempati.
Seorang Ayah bersetatus Duda tersebut diketahui bernama dengan sebutan Along (35), menafkahi lima orang Anak, yang mana Anak masih kecil-kecil dan yang paling besar masi duduk di bangku Sekolah Dasar kelas 3, sedangkan yang paling kecil berusia 2 tahun.
Keseharian Along bekerja hanya sebagai kuli Mocok-mocok, dan hasil dari pada jerih payahnya hanya cukup untuk makan sehari-hari, sedang kan Istrinya sudah lama pergi dan hingga kini tidak ada kabar sama sekali.
Sabtu, 3/10/2020 pukul 09:25 WIB, Awak Media Sidikkasus .co.id bersama dengan seseorang yang peduli terhadap warga hidup kesusahan bernama yang biasa dipanggil Gimang, memantau keadaan Along dan lingkungan disekitarnya.
Ketika di konfirmasi oleh Awak Media Sidikkasus,co.id. Along mengatakan bahwa ia telah lama berpisah dengan istrinya, tanpa mengetahui dimana keberadaan istrinya, sementara meninggalkan 5 orang anak yang masi membutuhkan kasi sayag seorang ibu.
Dengan sekuat tenaga Along megasuh kelima anaknya seorang diri tanpa kenal lelah” Sebagai seorang Ayah saya harus kuat untuk mengasuh dan membesarkan anak-anak hingga besar, karna mereka adalah tanggung jawab saya” Ucap Along.
“Mungkin ini sudah suatu cobaan buat kami atau juga nasib yang harus kami alami dalam kehidupan ini, Yang jelas apapun dan bagaimanapun keadaan, selagi saya masih kuat dan mampu bekerja untuk menafkahi anak, akan tetap saya perjuangkan demi anak”.tambahnya.
“Walau pun kehidupan sebatas lepas untuk makan tapi mana tau di hari esok tahun kedepan hidup bisa berubah, karena Nasib ketentuan ada di tangan yang Maha kuasa, Kami hanya bisa berdo”a sambil berusaha” tutup Along
Atas Hal ini diharapkan Sangat Terhadap aparat Daerah khususnya Kades Mahato Firiadi maupun kades Desa persiapan Mahato Bandar Selamat km 24 agar sudi kiranya peduli terhadap keluarga Along yang saat ini tinggal bersama kelima anaknya di Rumah Gubuk Derita yang tidak layak huni dan hampir tumbang serta dengan atap yang bocor dikala hujan turun.
Dan diharapkan sekali lagi semoga Along beserta anak-anaknya bisa mendapat bantuan sosial berupa Rumah Layak huni beserta sembako untuk kebutuhan sehari-hari agar bisa meringankan beban hidup yang sulit dari pada Along beserta anak-anaknya.
Janganlah Status orang yang mampu dan punya Lahan mendapatkan rumah layak huni, jangan pula status penghasilan lebih dari cukup mendapatkan bantuan, Sekali lagi di harapkan sangat dari pemerintahan terutama terhadap Aparat Daerah khususnya Kades Mahato Firiadi maupun kades Desa persiapan Mahato Bandar Selamat km 24 agar memberikan bantuan tepat sasaran Terutama kepada masyarakat yang Amat sangat kesusahan seperti Bapak Along khususnya.
Karna masyarakat yang kesusahan seperti khususnya Bapak Along dan anak-anaknya, mereka juga manusia yang punya Hak untuk Hidup Layak dan Hidup nyaman seperti masyarakat Mapan atau mampu pada Umumnya.
“”(Robby Bangun).
Komentar