Disatroni Maling, M Yani Untung

Berita sidikkasus.co.id

Palembang – Rumah Muhammad Yani, (40), di Lorong Bakti, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang disatroni penjahat kelas teri.

Saat pergi ziarah ke makam keluarga terdekat, ia lupa mengunci pintu rumah lantaran terburu-buru. Satu unit handphone milik pria 40 tahun itu lenyap digondol maling.

Didepan petugas ia mengatakan, rumahnya dibobol maling Jumat, (31/7/2020), pukul 10.30 WIB.

“Saya memang terburu-buru waktu pergi ziarah. Saya lupa mengunci pintu,” ungkapnya, Sabtu (1/8/2020).

Ia mengaku kehilangan handphone di atas meja televisi. “Saat saya pulang ke rumah, saya kaget melihat ponsel Oppo A3S milik saya sudah hilang, saya baru ingat kalau pintu rumah saya tidak saya kunci. Saat saya pulang kerumah pintu rumah saya sudah terbuka,” katanya.

Korban sempat bertanya kepada tetangga disebelah rumahnya tapi tidak ada yang tahu. Dengan rasa bingung dan agak sedikit berat hati, akhirnya ia memutuskan untuk membuat laporan polisi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

“Pelaku cuma mengambil handphone saya. Untung barang-barang berharga milik saya tidak hilang. Saya masih berharap pelaku bisa segera tertangkap biar bisa bertanggungjawab,” jelasnya.

Terpisah, Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Hery mengatkan, “Laporan sudah diterima oleh anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, secepatnya laporan dari korban akan diserahkan ke Unit Reskrim,” tegasnya.

(Joni/Nurwahyudi)

Komentar