Berita sidikkasus.co.id
Palembang – Dua orang remaja (15), F dan D, terpaksa harus meringkuk dijeruji tahanan di Polsek Ilir Barat II Kota Palembang.
Kedua remaja dibawah umur itu diringkus polisi usai beraksi mencopet salah seorang ibu rumah tangga ketika pulang dari bank.
Perbuatan nekad dilakukan F dan D di Jalan Guba, didekat SMP Negeri 13 Palembang, Kelurahan 29 Ilir Kecamatan Ilir Barat II Kota Palembang, Rabu (17/6) kemarin.
Perbuatan nekad dua bocah ingusan ini gagal ketika korban Prima Yanit berteriak meminta tolong. Kedua pelaku sempat diamuk massa ditempat kejadian perkara.
Ketika diringkus, kedua bocah ingusan ini menuturkan cerita yang sangat memilukan. Mereka menceritakan alasan mereka nekad menjadi tukang copet.
“Kami lapar pak, belum makan. Kami lagi nongkorong. Nyingok ado ibuk-ibuk mawak dompet kami bontoti dari belakang.
Kami embek dompet ibuk itu yang disimpannyo di kantong sebelah kanan,” kata F sembari mengusap air mata.
“Kami keroyok massa, kami idak sempat mukak dompet apolagi ngalembek isinyo.
Kalau isinyo duit apo bukan kami idak tau, kareno begitu kami baru memegang dompet itu kami langsung lari. Kami kareno ibuk tereak,” bebernya.
Kapolsek Ilir Barat II Kota Palembang, Kompol Dudi Novery melalui Kanit Reskrim Iptu Firmansyah mengungkapkan, bahwa anggotanya berhasil mengamankan dua orang bocah pelaku copet karena sempat di hajar warga.
“Beruntung ada anggota yang sedang melintas di lokasi kejadian langsung mengamankan keduanya, keduanya langsung diamankan ke Mapolsek dengan barang bukti dompet berisi uang Rp 450 ribu,” ungkapnya.
(Adeni Andriadi)
Komentar