Berita sidikkasus.co.id
BANYUWANGI – Hasil konfirmasi awak media kepada Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi membenarkan adanya penambahan 7 kasus, orang yang terinfeksi Covid 19 terbaru.
Hasil tersebut mengacu dari hasil PCR atau Polymerase chain reaction dari laboratorium resmi pemerintah di Kota Surabaya Propinsi Jawa Timur baru diterima. Sabtu, 13/06/2020.
“Laboratorium resmi di Surabaya melaporkan hasil PCR yang diterima Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kabupaten Banyuwangi, pada hari ini, Sabtu sore (13/6/2020), adanya penambahan 7 pasien terkonfirmasi positif covid 19,” jelas Jubir Gugus Tugas Kabupaten Banyuwangi, dr. Widji Lestariono.
Mereka di antaranya adalah empat orang ABK asal Banyuwangi. Yakni pasien nomor 14 asal Ketapang Kalipuro, pekerjaan seorang ABK usia 26 tahun. Pasien nomor 15 alamat Kalipuro, seorang ABK usia 37 tahun. Pasien nomor 16 warga Wongsorejo, seroang ABK usia 25 tahun.
Selanjutnya, Pasien nomor 17 warga Kecamatan Kota Banyuwangi, pekerjaan ABK usia 31 tahun. Pasien nomor 18 adalah seorang perempuan usia 41 tahun, karyawati di Pupuk Kaltim. Dan pasien nomor 19 adalah warga Desa Kebaman, Kecamatan Srono, usia 23 tahun laki-laki pekerjaan swasta.
Terakhir, pasien nomor 20, seorang laki -laki usia 34 tahun warga ber KTP alamat asal Karanganyar Neglasari Tangerang, berdomisili di Desa Ketapang, Kalipuro. Pasien tersebut adalah seorang karyawan di Akademi Penerbangan Indonesia.
Pasien nomer 20 dikonfirmasi bekerja di Banyuwangi pada tanggal 5 Juni, melakukan perjalanan ke Banyuwangi tanggal 9 Juni melakukan kelengkapan persyaratan pekerjaan melakukan tes Swab secara mandiri di RS Fatimah pada tanggal 13 Juni 2020.
Setelah hasil tes Swab keluar, di nyatakan terkonfirmasi positif Covid 19. Saat ini Pasien yang ke 20 di rawat di ruang isolasi RSI Fatimah Banyuwangi.
Selanjutnya, Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten akan mencari kontak terdekatnya untuk dilakukan pemeriksaan rapid test dan kemungkinan swab PCR.
“Akan segera dilakukan tracking terhadap kontak terdekatnya. Gugus tugas penanganan Covid 19 himbau masyarakat tidak panik dan tetap mentaati anjuran pemerintah akan protokol kesehatan. Gunakan masker jika keluar rumah.
( Red )
Komentar