CALON KADES YANG TIDAK JADI, DI DUGA TIPU WARGANYA JUTAAN RUPIAH

Berita Sidik Kasus.co.id

Banyuwangi – Pemilihan kepala desa Kradenan beberapa waktu lalu memang telah usai, dari lima calon yang maju pada akhirnya dimenangi oleh Supriyono.

Namun sayangnya, dari kelima calon itu salahsatunya yang berinisial PP warga dusun Perangan masih menyisakan persoalan dengan diduga telah melakukan tindak penipuan dan penggelapan uang milik SR salah satu warga Dusun Kaliboyo Desa Kradenan sebesar 25 juta rupiah.

Modus penipuan PP dengan menjanjikan bisa memasukan anak SR menjadi Tenaga Harian Lepas (THL) pada Puskesmas kecamatan Purwoharjo, namun dengan meminta sejumlah uang yang katanya untuk meloby kepala dinas kesehatan kabupaten Banyuwangi.

“Saat itu saya dirayu katanya anak saya yang memang berprofesi sebagai perawat bisa menggantikan posisinya di puskesmas Purwoharjo yang ditinggal PP saat mencalonkan diri sebagai kades Kradenan asalkan membayar 25 juta untuk meloby kepala dinas kesehatan kabupaten Banyuwangi”, tutur SR kepada awak media pada hari Sabtu (16/5/2020).

SR mengaku percaya menyerahkan dana karena memang sebelum maju mencalonkan diri sebagai kepala desa, diketahui PP bekerja di Puskesmas Purwoharjo sebagai Tenaga Harian Lepas (THL).

“Uang 25 juta itu saya serahkan dua kali mas, yang pertama 5 juta dan yang kedua 20 juta rupiah setelah saya berhutang kepada koperasi, PP mengambil uang itu dirumah saya bersama istrinya, namun sudah hampir satu tahun berlalu anak saya tetap tidak diterima bekerja bahkan saat ini PP jadi sangat sulit dihubungi apalagi ditemui”, imbuh SR dengan nada kesal.

Sedangkan saat awak media berusaha menghubungi PP melalui saluran ponselnya, yang bersangkutan selalu tidak merespon, ditelpon beberapakali juga tidak pernah diangkat.

( IKHSAN/YATI )

Komentar