Berita Sidik Kasus.co.id
Banyuwangi – Informasi dari warga masyarakat jika ada kayu hasil penebangan disepadan jalan yang masuk wilayah Pesanggaran telah dimanfaatkan secara pribadi oleh oknum camat setempat ternyata bukan informasi palsu belaka.
Beberapa awak media yang berusaha menelusuri informasi tersebut menemukan keberadaan kayu-kayu yang diduga sebagai kayu tebangan seperti yang dimaksudkan warga berada disebuah penggergajian kayu milik seorang warga kecamatan Bangorejo berinisial YT.
Kayu berjenis Trembesi yang telah dibelah menjadi beberapa lembar itu memiliki ketebalan sekitar 7-8 centimeter dan panjang sekitar 2 sampai 2,5 meter.
Sayangnya saat YT selaku pemilik penggergajian saat ditemui dilokasi pada hari Sabtu (16/5/2020) memilih kabur saat akan dikonfirmasi terkait asal usul kayu itu dengan alasan sedang tidak enak badan.
“Maaf saya belum bisa jawab, saat ini saya sedang kurang enak badan, nanti lain kali saja datang kesini lagi”, ujar YT sambil tergopoh-gopoh meninggalkan tempat.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, jika kegiatan penebangan kayu disepadan jalan diwilayah kecamatan Pesanggaran disoal warga karena tidak sesuai dengan permohonan warga yang hanya meminta untuk dilakukan perempesan.
Warga bahkan menuding camat Pesanggaran yang bernama Sugiyo Darmawan telah memanfaatkan hasil kayu penebangan itu untuk kepentingan pribadinya.
Seperti dituturkan salahsatu tokoh warga bernama Budi Santoso, yang menyebutkan jika surat permohonan warga telah dirubah secara sepihak oleh camat sehingga permohonan perempesan menjadi penebangan sampai habis.
“Selain itu sebelumnya camat juga sudah memotong kayu lainnya dan kayunya diduga dikirim diwilayah kecamatan Bangorejo”, ungkap Budi Santoso beberapa waktu yang lalu kepada awak media.
( YATI)
Komentar