Ratusan Warga Rusunawa Tidak Mendapatkan Bantuan

Berita sidikkasus.co.id

Laporan : Marisa Oca

PALEMBANG – Ratusan kepala keluarga Rusunawa di Jalan Letnan Kasnariansyah, Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang menuntut Pemerintah Kota Palembang untuk memperhatikan nasib mereka.

Pantauan Sidikkasus.co.id di lapangan, Kamis, (7/5/2020), selain minta diperhatikan oleh Pemerintah Kota Palembang, terlihat ratusan warga Rusunawa mengeluhkan semua fasilitas yang ada di Rusunawa.

Bunyamin, salah satu perwakilan warga meminta, agar supaya Pemerintah Kota Palembang, supaya memperhatikan nasib 290 kepala keluarga yang ada di Rusunawa.

“Kami meminta kepada Pemerintah Kota Palembang agar menggratiskan kontrak rumah untuk tiga bulan kedepan, turunkan iuran PDAM sesuai ketentuan harga dari PDAM, hilangkan pengembokan rumah, hilangkan denda tunggakan sewa rumah selama ini, dan tolong rehab rumah disini karena masih banyak yang bocor,” katanya.

Dia berujar, sejauh ini sewa kontrakan tetap dibayar, tapi giliran diminta merenovasi sama sekali tidak digubris oleh Pemerintah. Jika hujan turun, warga harus tidur diatas air karena kebocoran.

“Sedangkan untuk PDAM sudah beberpa kali saya bersama warga mengadakan demo, tapi tidak ada kepastian. Zaman dulu tidak ada kenaikan PDAM, dan pada zaman ini baru ada kenaikan,” ujarnya.

Bahkan menurutnya, selama Covid-19 ini belum ada sama sekali bantuan dari pihak pemerintah Kota Palembang baik sembako atau yang lainnya.

“Kami meminta agar pemerintah Kota Palembang memberikan bantuan sembako untuk kami, karena kebanyak kami tidak keluar rumah, apalagi mau PSBB ini tambah tidak keluar, pendapatan kami sebagai tukang ojek online sepi karena tidak ada penumpang.

Tolonglah pak buk bantu warga rusunawa ini pak,” ungkapnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Musnawati, agar selama Covid-19 ini Pemerintah Kota Palembang memberi keringanan baik itu, sewa, harga PDAM, dan listrik disubsidi.

“Yang utama sekali, kami juga minta bantuan, dan renovasi Rusunawa, karena fasilitasnya banyak yang bocor, agar segera diperbaiki karena sebagai warga kami cuma ingin meminta kenyamanan,” tukasnya.

Editor : Adeni Andriadi

Komentar