Berita,Sidikkasus.co.id
Taliabu – Hingga Hari ini upaya pencegahan Covid 19 terus gencar dilakukan oleh semua pihak, tak terkecuali bagi pemerintah di desa yang tersebar di 8 kecamatan Pulau Taliabu, Maluku Utara senin, (27/04/2020)
Namun dalam situasi seperti ini, tidak sedikit pula warga yang mengeluh atas kelalaian dari otoritas atau Pemerintah setempat, terkait dengan lambatnya penanganan wabah yang makin masif menyerang manusia dewasa ini.
Desa Nunca Misalnya, dikabarkan belum ada langkah prefentif yang dilakukan oleh pemerintah desa dalam menangani penularan covid 19 yang dalam catatan terakhir dimaluku utara mengalami jumlah angka Positif yang meningkat.
Situasi yang ada diketahui Dari beberapa keluhan diakun media sosial yang dipantau media ini, dari warga setempat yang kembali menyoal tentang upaya pencegahan yang belum juga dilakukan oleh pemerintah desa. Padahal, Menurut mereka, dengan adanya kebijakan tentang refosucing anggaran Dana Desa dari pembangunan ke pencegahan covid 19 diperkirakan cukup memadai, sehingga Pemdes harus segera melakukan langkah cepat dalam memberikan kenyamanan pada warga dari situasi dan kondisi yang ada. “Bantuan untuk C19 ada ka (atau) tidak, karena sampai hari ini tidak ada, khususnya didesa Nunca” ungkap salah seorang warga yang kesal diakun FB,nya
Akun dengan pertanyaan yang menyita perhatian publik tersebut lantas ditanggapi oleh pemerintah desa Nunca yakni Wempi Subong kepada media ini dikediamannya.
Wempi mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatu, termasuk alat kelengkapan medis serta bahan lainnya untuk digunakan dalam giat pencegahan covid19, namun bahan bahan tersebut masih berada dikota Luwuk (sulawesi tengah), karena terkendala ditranportasi (kapal laut) sehingga belum dilakukannya aktifitas pencegahan covid 19. “Kita sementara Siapkan Bahan bahan untuk pencegahan, tapi itu masih ada diluwuk, kita tinggal tunggu kapal yang dari sana nanti” jawabnya ketika dikonfirmasi sore kemarin.
Wempi juga menambahkan bahwa dirinya selaku pemerintah Desa akan secepatnya melakukan pencegahan covid 19 dengan membentuk posko pengawasan di pintu masuk desa Nunca. ” besok (senin) kita akan bentuk posko di 2 tempat, satu di behi dengan dipintu masuk desa Nunca,” demikian ditegaskan oleh wempi kepada beberapa aparat desanya saya sama berada dikediamannya (Deni)
Komentar