Berita Sidik Kasus.co.id
BANYUWANGI.~ Ternyata penyampaian aspirasi warga Stoplas pada rabu tanggal 08/01 kemarin disambut hangat oleh para RW dan RT Sedusun Stoplas, dengan bersikap lebih pada tenang dalam menyampaikan pendapat didepan pemangku jabatan setingkat Desa,
Kedatangan para ketua Rukun dan Rukun Tetangga disambut baik oleh Kades Kedungrejo, BPD Dan Bhabinkamtibnas juga Babinsa.Jum’at ( 10/1/2020 ).
Koordinasi penyampaian aspirasi tersebut langsung disampaikan oleh Ketua Koordinator Hartono, dalam penyampaiannya tersebut mengatakan bahwa adanya penyampaian aspirasi perlunya pihak Bpd agar menelaah lebih dalam jangan ada kepentingan lainnya, Jangan asal memberikan tuduhan yang kurang tepat, karena menurut kami dengan kepemimpinan Kadus Stoplas Samsul Arifin Dusun kami dapat menjadi Dusun Percontohan,
Dari kebersihan lingkungan, kami pernah kerja bakti tanpa upah sepeserpun, kami Sebagai ujung tombak pemerintahan kami hanya mengabdi dan apabila Samsul Arifin dicopot dari jabatannya kami akan mengundurkan diri,
Didalam aula gedung tersebut nampak para RW dan RT juga warga yang turut menghadiri pernyataan sikap dengan membubuhkan tanda tangan bersama.
Ketua Bpd Desa Kedungrejo Kasianto Idris menyampaikan semua aspirasi masyarakat kami tampung baik itu yang pro atau kontra, toh ini Semua masih dalam taraf evaluasi dan proses Insyaalloh pada Hari sudah ada keputusannya, dan pihak kami punya perbandingan sendiri, baik musyawarah internal demi menjaga kondusif keadaan wilayah kami,
Hal senada dengan Bpd Kades kedungrejo A. Zaiho juga menyampaikan pada Warga yang hadir, Bapak bapak harus tenang, kami sudah memusyawarahkan hal tersebut, dan kami tidak akan terseret pada kondisi baik pro atau kontra namun kerukunan warga harus lebih diutamakan, Insyaalloh kami tidak akan asal-asalan dalam mengambil keputusan tersebut, kami memiliki regulasi yang harus dijunjung tinggi, dan kami tidak anti kritik Silahkan warga menyampaikan aspirasinya kami siap dan selalu siap melayani warga
Disaat penyampaian aspirasi cukup kondusif dan tertib nampak salah satu kader NU, Anshor kecamatan muncar
Sudomo Akbar ” kami sebagai warga Desa Kedungrejo menginginkan Desa ini aman nyaman kondusif, terkait polemik Kadus Stoplas yang mengembang harus jelas atas apa yang tuduhkan pada kepala dusunnya, harus punya bukti dan saksi ,ketika akan memecat/memberhentikan kadus harus memiliki sesuatu yang mendasar, saya melihatnya dalam tuduhan tersebut tidak hal yang mendasar, dan juga harus ada klarifikasi, dan bila ada terbukti melakukan kesalahan tersebut ,
Masih “Sudomo” kadus ini kan bisa dikatakan kepanjangan tangan desa yang menjalankannya program program dari desa ,
Dengan kedatangan para RW dan RT sebagai sikap menjawab tuduhan tuduhan warga yang menginginkan Kadus nya diganti, hal ini juga membuktikan bahwa Kadus Stoplas tidak melakukan hal dituduhkan, bahkan tidak menerimakan atas tuduhan yang dialamatkan ke Kepal Dusunnya
Harapan saya agar ini bisa dimusyawarahkan atau diskusikan,
Kanit shabara Iptu Gunawan SH Mewakili Polsek Muncar juga mengajak semua warga harus tenang dalam menyikapi persoalan tersebut , kepolisian tidak melarang ketika warga menyampaikan aspirasi, namun harus mematuhi aturan yang ada, mari kita bersama dalam menyampaikan aspirasi ini sesuai hati nurani, dan Terkait dengan persoalan kadus sudah diwadahi oleh Pemerintahan Desa, Bila ada sebuah permasalahan tidak perlu berduyun duyun mendatangi instansi pemerintahan cukup perwakilan saja, atau ditulis saja untuk melayangkan surat,
“Sambil sesekali mengingatkan pada hari adalah jumat mari kita sholat jumat, sebagai penutup sambutan kanit Shabara Polsek Muncar.
Usai menyampaikan aspirasi warga “ketua Bpd juga menyampaikan pada pihak Media
Kami dari Badan permusyatan Desa Kedungrejo, menyambut baik atas aspirasi warga ini, dalam hal ini masih dalam kajian dan proses, dengan materi yang mau valid kenyataan yang ada dilapangan dan tidak serta merta keberpihakan saja,
( IKHSAN/YATI )
Komentar