Tak henti -hentinya Lapas Banyuwangi Berimprovisasi pembinaan kemandirian

Berita sidikkasus.co.id

BANYUWANGI – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Banyuwangi tak henti-hentinya berimprovisasi dalam memberi pembinaan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Salah satunya terlihat dalam pelatihan keterampilan yang diikuti Puluhan WBP, Sabtu (21/12/19) di aula Lapas Banyuwangi.

Kegiatan pembuatan sablon dan kerajinan asesoris patung khas Banyuwangi, di berikan langsung oleh Dinas Pendidikan Banyuwangi kepada seluruh siswa Kejar paket ABC yg di selenggarakan di Dalam Lapas Banyuwangi.

Kalapas Banyuwangi Ketut akbar herry achjar melalui Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Banyuwangi, Sunaryo, menerangkan bahwa pelatihan kemandirian WBP bertujuan memberi bekal keterampilan agar kelak ketika bebas WBP sudah memiliki bekal untuk berwirausaha.

“Kita akan kembangkan Berbagai model pembinaan kemandirian, salah satunya dengan pelatihan sablon dan pembuatan asesoris patung daerah “Gandrung”agar WBP menjadi manusia produktif,ucap Sunaryo mewakili Kepala Lapas Banyuwangi.

Sunaryo ini menyebut minimnya anggaran pembinaan bukan alasan tidak berjalannya proses kegiatan pembinaan. “Pelatihan keterampilan harus jalan terus karena sudah menjadi tanggung jawab lapas,” tegasnya.

Salah seorang WBP yang ikut pelatihan, Bowo mengaku antusias dan ingin serius mengasah kemampuannya dalam membuat Sablon. “Ini pertama kali saya belajar membuat sablon dan sepertinya saya ingin lebih serius menggeluti keterampilan ini,” pungkasnya. (ari/humas)

Komentar