Berita sidikkasus.co.id
JAKARTA – Pembangunan Kontruksi Waduk Krueng Keureuto Kecamatan Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara Provinsi Aceh, sedang berlangsung tahap kontruksi oleh kontraktor Nasional dan Lokal Aceh. Waduk Krueng Keureuto juga Diresmikan langsung oleh Presiden Ir. H. Joko Widodo Senin 11 Mei 2015.
Pembangunan bendungan Keureuto diharapkan dapat mereduksi debit banjir. Bendungan ini juga berfungsi untuk penyediaan air irigasi seluas 9.420 hektar, air baku dengan kapasitas 500 liter per detik, dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dengan kapasitas 6,34 megawatt.
Poto. Waduk Krueng Keureto. Aceh
Maka dari itu kita mememinta Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Aceh dalam hal ini Kab. Benar Meuriah, BPN Benar Meuriah dan pihak Balai untuk segera melakukan proses pembebasan lahan waduk Krueng Keureuto.
Hasil pantauan Kita juga menduga ada Oknum dari Kab. Benar Meriah yang mengintervensi tingkat bawah dalam hal menyangkut pembebasan lahan untuk Desa Rusep dan Tembolon Kecamatan Syiah Utama, padahal seperti yang kita tahu bersama proses pembebasan lahan Waduk Krueng Keureuto mencakup Wilayah Aceh Utara dan Kab. Benar Meuriah, di antaranya wilayah yang terkenak Genangan waduk yang akan segera dibebaskan lahan adalah Desa Rusep, Desa Tembolon Kecamatan Syiah Utama Kab. Benar Meuriah, itu sesuai AMDAL Atau PETA Negara di Badan Pertanahan Neasional (BPN).
Jadi semua pihak harus menghormati aturan yang berlaku dan jangan ada yang mencoba-coba mengobrak-abrikkan PETA Wilayah dengan alasan Pemekaran karena itu akan berakibat melanggar Hukum bisa di gugat dan di Pidanakan, Kalaupun itu dilakan kita meminta Polda Aceh dalam hal ini Kepolisian Resor Kab. Benar Meriah turun untuk investigasi.
“Kita dari Barisan Pendukung Jokowi LSM WLJ akan terus mengawal dan memantau semua Proker Strategis Nasional Presiden RI, Kab. Benar Meuriah, BPN Kab. Benar Meuriah dan stakeholder terkait untuk bekerja sesuai aturan yang berlaka.
“Kita juga meminta semua pihak untuk mendukung proses kontruksi waduk Krueng Keureuto mulai pembebasan lahan sampai Finish Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
“Saya Yanes Yosua Freans Ketua Umun LSM WLJ terus memantau dan mengintruksikan teman-teman di Aceh untuk menciptakan suasana kondusif dan mengawal program Kerja Presiden sesuai SOP. Kedepan Juga kita meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk memberikan program-program ke Aceh supaya Provinsi Aceh akan lebih maju dengan banyaknya program kontruksi di Aceh, maka angka pengagguran akan berkurang, secara otomatis kemiskinan menurun. “Nah, ini harapan Presiden dan harapan kita semua seluruh Rakyat Indonesia.
Ketua Umum: Yanes Yosua Frans
LSM Wira Lentera Jiwa (WLJ) Grub We Love Jokowi Nasional
Publisher : Redaksi Sidikkasus.co.id
Komentar