Berita sidikkasus.co.id
Sidoarjo _ Kafilah MTQ Sidoarjo yang berlaga di MTQ ke 28 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban kemarin mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Hadiah ibadah umroh dan uang saku diberikan kepada kafilah MTQ Sidoarjo yang berhasil meraih juara pertama ditiap cabang lomba. Ada 10 peserta yang mendapatkannya. Pagi tadi, hadiah tersebut diserahkan Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum dan Wakil Bupati Sidaorjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH pada acara pengajian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di pendopo Delta Wibawa, Rabu, (27/11).
Janji hadiah umroh dan uang saku memang sudah diutarakan Bupati Sidoarjo saat memberikan restu keberangkatan Kafilah MTQ Sidoarjo untuk berlaga. Saat itu Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah berjanji akan memberikan reward kepada Kafilah MTQ Sidoarjo yang berhasil meraih juara pertama dalam ajang MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban. Reward yang diberikan Pemkab Sidoarjo berupa umroh dan uang saku. Hal tersebut diutarakan langsung kepada 52 Kafilah MTQ Sidoarjo yang saat itu menemuinya di pendopo Delta Wibawa.
Pada ajang MTQ ke 28 Provinsi Jawa Timur yang berakhir kemarin Kafilah MTQ Sidoarjo menjadi runner up. Juara umum diraih oleh kafilah MTQ Kabupaten Tuban sendiri. Kafilah MTQ Sidoarjo yang meraih juara pertama dari berbagai cabang lomba. Diantaranya cabang MHQ 1 juz dan tilawah putra, cabang tafsir Bahasa Inggris putra dan putri, cabang tafsir Bahasa Indonesia putra, cabang qira’at murattal dewasa putra dan putri, cabang tilawah remaja putra, cabang musabaqah syahril Quran beregu putra, serta cabang.
Sementara itu Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah dalam sambutannya pada pengajian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW mengatakan nilai-nilai dan suri tauladan perjuangan dan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW perlu diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut untuk memperkokoh landasan moral dan spiritual pembangunan bangsa di segala bidang. Dikatakannya di era globalisasi saat ini, nilai-nilai kebaikan dan keburukan bedanya tipis. Untuk itu sebagai umat Nabi Muhammad SAW, bupati mengajak masyarakat mewujudkan dan melaksanakan agama secara benar.
“Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW kali ini memberikan kesempatan kepada kita semua untuk melakukan intropeksi dan mawas diri yakni merenungkan kembali apakah sebagai umat muslim kita telah mengamalkan risalah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan kita sehari-hari,”ujarnya. (Ron)
Komentar