Berita Sidikkasus.co.id
Banyuwangi. Kegiatan pelaksanaan pembangunan Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni (RUTILAHU) Tahun 2019 diwilayah Kodim 0825 Banyuwangi di mulai, dalam pelaksanaan pembangunan Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni bagi masyarakat kurang mampu tersebut di awali dengan peletakan batu pertama di rumah mbah Suinah, 67 Tahun di Dusun Sroyo Barat, Rt .01 Rw.02 Desa Bangunsari Kecamatan Songgon yang dicanangkan oleh Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto, S.I.P, Selasa,26/11/2019
Selain pencanangan peletakan batu pertama pembangunan Rutilahu Tahun 2019 di rumah ibu Suinah tersebut, juga dirangkai dengan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada masyarakat yang dilakukan oleh Puskesmas Songgon yang bekerjasama dengan Koramil 0825/20 Songgon.
Pelaksanaan pembangunan Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni Tahun 2019 tersebut merupakan kerjasama Kodam V/Brawijaya dengan Pemerintah Propinsi Jawa Timur tersebut guna membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu dan diharapkan tidak hanya akan menunjang masyarakat untuk memiliki hunian yang lebih layak, akan tetapi juga bersih guna mendukung kesehatan masyarakat dalam pemerataan pembangunan di wilayah Jawa Timur.
Dalam pelaksanaan pembangunan Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni Tahun 2019 sendiri diwilayah Kodim 0825 Banyuwangi mendapatkan sebanyak 430 unit yang di kerjakan oleh Koramil yang berada di wilayah Kabupaten Banyuwangi.
Menurut Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Inf Yuli Eko Purwanto, S.I.P dalam sambutannya menuturkan,” Ucapan terimakasih kepada Forkopimka Kecamatan Songgon, Para Danramil dan anggota serta Kepolisian yang telah banyak membantu dalam kegiatan pembangunan Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni ini, disampaikan terimaksih juga kepada Kepala Desa beserta perangkatnya serta warga masyarakat yang telah hadir dalam acara Bhakti TNI Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni Tahun 2019 di wilayah Koramil 0825/20 songgon,”tuturnya.
Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto, S.I.P juga menambahkan,” Program bedah rumah adalah program Gubernur Jatim yang mana saat Gubernurnya pakde Karwo namanya RTLH ( Rumah tidak layak huni) dan Gubernur sekarang ibu Khofifah namanya dirubah menjadi Rutilahu ( Rumah Tinggal Layak Huni) dengan tujuan agar masyarakat di Jawa Timur secara merata memiliki rumah tinggal layak huni, Rutilahu adalah kerjasama Pemerintah Jawa Timur dengan Kodam V/Brawijaya, dalam pengerjaan Rutilahu ini dipercayakan terhadap TNI untuk mengerjakan dengan harapan TNI bekerja bersama-sama dengan rakyat untuk membangun demi kemajuan masyarakat disekelingnya, Mudah- mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang menerima bantuan Rutilahu ini,”
imbuhnya,”(Ihsan/Pendim0825)
Komentar