BATAM, KEPRI – JKN. Bakti Sosial Kesehatan Operasi Katarak Gratis di RS Bhayangkara Polda Kepri terlaksana berkat Kerjasama Polda Kepri bersama Himpunan Bersatu Teguh dan Bala Bentara Indonesia yang diketuai oleh Andreas Sofiandi, Persatuan Dokter Mata Indonesia (PERDAMI), RS Awal Bros Batam, RS BP Batam, Dinkes Prov Kepri, BP Batam dan Melayu Raya.
Dalam kegiatan ini terdaftar 334 orang pasien, selanjutnya dilaksanakan screening guna kelayakan dan resiko operasi dan 152 orang pasien (81 laki laki dan 71 perempuan) yang memenuhi syarat dilaksanakan operasi katarak dan 182 pasien dinyatakan tidak memenuhi syarat mengingat 101 pterigium (lemak menutupi lensa mata), 43 katarak immatur (katarak belum matang), 27 visus baik (masih tajam penglihatan) dan 11 hanya iritasi mata. Hal ini disampaikan Oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto S.IK pada acara Puncak Polda Kepri Peduli di RS. Bhayangkara Batam pada hari Sabtu (9/11).
Kapolda Kepri menjelaskan bahwa dari per 2 juta penduduk Indonesia sebanyak 1,5 persen menderita Katarak dan lebih dari 50 persen nya kasus mata katarak ini menyebabkan kebutaan dan Indonesia menempati peringkat kedua kasus kebutaan tertinggi setelah Eutopia dan peringkat pertama di Asia Tenggara.
“Dengan resiko dan jumlah tersebut Polda Kepri dan jajaran serta Stakeholder terkait bersama-sama menyelenggarakan kegiatan sosial ini”, tutur Andap.
Pada kesempatan tersebut Kapolda Kepri juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama dan dukungan dalam berlangsung nya kegiatan Operasi gratis ini, ucapan terima kasih disampaikan kepada Andreas selaku Ketua Himpunan Bersatu Teguh dan Bala Bentara Indonesia, saudara Andi Wibowo, 12 orang Tim Dokter Spesialis Mata, Dinkes Kepri, BP Batam, Direktur RS. Awal Bros, Direktur RS. BP Batam dan Himpunan Melayu Raya.
Selanjutnya Andreas mengatakan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan Kepedulian bersama sebagaimana yang diketahui bahwa penderita Katarak di Indonesia, pasiennya tidak pernah berkurang.
“Untuk itu kita semua berada disini mengambil sedikit dari peran Pemerintah dalam menekan jumlah penderita Katarak”, ujar Andreas.
“Kegiatan seperti ini akan terus berlanjut kami dari Himpunan Bersatu Teguh akan terus mendatangi diseluruh wilayah Indonesia kapan saja ada permintaan bantuan dalam Operasi Katarak seperti yang dilaksanakan di RS. Bhayangkara ini”, lanjut Andreas.
Ernawati salah seorang pasien yang menjalani Operasi Katarak di RS. Bhayangkara ini mengatakan rasa syukur yang amat besar atas berlangsung Operasi Katarak gratis ini.
“Semoga apa yang telah diberikan oleh Polda Kepri dapat dibalas Allah SWT, sekali lagi terima kasih banyak atas bantuannya”, ucap Ernawati.
Dalam Bakti sosial kesehatan Polda Kepri tersebut diisi juga kegiatan penyerahan bantuan Mikroskop ke 6 SMA di kota Batam serta pemberian plakat dan piagam penghargaan Kapolda kepada Andreas Sofiandi, Andry Wibowo dan 12 Dokter Spesialis Mata (4 dari Pekan Baru, 3 Jakarta, 3 Batam, 1 Tanjung Pinang dan 1 Karimun).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Irwasda Polda Kepri, Pejabat Utama Polda Kepri, para Kapolres jajaran Polda Kepri, Ketua Bhayangkari Daerah beserta pengurus, Dirut RS. Awal Bros Batam, para komandan satuan TNI, Dinkes Kepri, BP Batam, Jasa Raharja, IDI Batam dan Bapak Andreas Ketua Himpunan Bersatu Teguh dan Bala Bentara Indonesia. (Jonrius Sinurat)
Komentar