SIDOARJO – JKN. Sampah rumah tangga yang tidak dikelola dengan baik akan menjadi masalah di masa kini dan masa yang akan datang namun sebaliknya jika sampah rumah tangga bisa dikelola dengan baik justru akan mendatangkan manfaat dan berkah, untuk sudah sepatutnya memilah sampah berdasarkan jenisnya ditumbuhkan sebagai kebiasaan yang berawal dari rumah tangga, untuk itu Pokja III TP PKK Kabupaten Sidoarjo merefresh kembali kepada anggota TP PKK se Kecamatan Sidoarjo dalam kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga bagi TP PKK Kabupaten Sidoarjo Tahun 2019, selasa 29/10 di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan wawasan dan kesadaran tim penggerak PKK akan pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan rumah tangga dan keluarga serta meningkatkan motivasi dan partisipasi tim penggerak PKK tentang pengelolaan sampah rumah tangga di lingkungannya.
Membacakan sambutan ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo Ny. Hj. Anik Saiful Ilah, Endang Ahmad Zaini selaku wakil ketua II TP PKK Kab Sidoarjo juga membuka secara langsung kegiatan ini.
Permasalahan sampah harus diselesaikan bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat, untuk itu melalui kegiatan ini masyarakat harus dikenalkan akan kepentingan memilih dan mengolah sampah pada tempatnya, apabila kesadaran ini sudah terbentuk maka waktu yang akan dibutuhkan untuk mengolah sampah menjadi lebih cepat selain itu hal ini harus dibarengi dengan pengetahuan akan bahaya sampah di samping itu adanya manfaat serta keuntungan ekonomi dari pengolahan sampah.
“Dengan sosialisasi pengolahan sampah rumah ini kader PKK dilatih untuk mengolah sampah secara mandiri selain itu juga merupakan suatu upaya untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta keterampilan Tim Penggerak PKK bahwa tidak semua sampah dibuang tetapi bisa dijadikan kompos dijual dibuat keterampilan dan baru dibuang ketika sudah tidak bisa dibuat apapun, dengan begitu selain menekan dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan juga dapat menambah penghasilan sebagai pengurus dan tim penggerak PKK”. tambahnya.
Sebanyak 180 orang kader PKK Kecamatan mendapatkan pengetahuan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Sidoarjo sebagai narasumber, Budi Santosa yang mengajarkan kembali bagaimana membuat dan mengolah kompos sedangkan Marjati mengajarkan bagaimana mendaur ulang sampah plastik menjadi barang yang berguna dan mempunyai nilai jual. (Ron).
Komentar