ROKAN HILIR – JKN.
Beginilah keadaan di seputaran kota Bagansiapiapi, ketika di malam hari, terlihat di beberapa titik di seputaran kota Bagansiapiapi, lampu penerangan jalannya hampir semuanya tidak berfungsi.
Hasil pantauan lapangan wartawan JKN Senin, malam, sekitar pukul 20:00 tanggal 15/04/19.
Di jumpai di beberapa titik di seputaran kota Bagansiapiapi, lampu penerangan jalannya, hampir semuanya tidak berfungsi, hal itu terlihat dari beberapa titik, di seputaran kota Bagansiapiapi, bahkan lampu menara di taman kota juga mengalami hal yang sama.
Lampu menara taman kota, satu-satunya taman yang bisa di nikmati oleh masyarakat sekitar, yang mana, tempat tersebut, adalah tempat bermain anak-anak yang bisa merasakan kenikmatan saat di malam hari.
Belum di ketahui dengan pasti, apa penyebab utama sehingga di beberapa titik kota Bagansiapiapi, lampu penerangan jalannya yang saat ini tidak berfungsi.
Di duga kurangnya perhatian dari dinas terkait, dengan keadaan yang sedemikian, sehingga di jumpai di beberapa titik lampu penerangan jalan tersebut terancam mati total jika tidak di perbaiki.
Memang, tidak semua lampu penerangan jalan, mengalami hal yang sama, jika di perhatikan di salah satu jalan, tepatnya di jalan madrasah, yang mana di jumpai lampu penerangan jalan tersebut, sangat terang, sebab, di kiri dan kanan jalan lampu penerangan jalannya hidup, sehingga masyarakat yang melintas di jalan tersebut, merasakan kenyamanan di saat berpergian di malam hari.
Ketika di konfirmasi dinas terkait, akan persoalan tersebut, Samsuri SH,Msi dinas PUTR kabid tata ruang mengatakan” akan memperbaiki semua lampu-lampu untuk penerangan jalan di wilayah kabupaten Rokan hilir ini, terutama di seputaran kota Bagansiapiapi, dan itu sudah target saya, bahwa di dalam tahun 2019 ini akan menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut yang berkaitan dengan penerangan lampu jalan yang ada di seputaran kota Bagansiapiapi hingga tuntas”ujar Samsuri.
Sambungya,” skala prioritas untuk wilayah kota Bagansiapiapi,jalan protokol, dan jalan akses lintas masyarakat, akan menjadi prioritas utama” kata Samsuri.
Jika di persoalkan apa yang akan di lakukan, dengan beberapa lampu penerangan jalan yang tidak berfungsi.
Samsuri melanjutkan” adapun lampu-lampu yang sudah tidak layak lagi untuk di gunakan, akan di ganti dengan lampu LED, warna kuning.
Di tahun ini anggaran yang tersedia dengan type lampu penerangan jalan, emang menggunakan lampu LED berwarna kuning, dan juga lampu tersebut, hanya menggunakan daya 100 watt, tentunya akan menghemat energi, selain itu juga berbiaya rendah,
Dan juga lampu penerangan jalan akan memakai meteranisasi, agar pembayaran tagihan rekeningnya lebih terukur”, kata Samsuri sambil mengakhiri perkataannya saat di konfirmasi oleh media, di hari Selasa siang, di tanggal 16/04/19.
(Handoko JKN)
Komentar