BANYUWANGI, JKN.
Prestasi demi prestasi yang dicapai oleh SMA Negeri Darussholah yang berada di Desa Gumirih Kecamatan Singojuruh Banyuwangi. Mungkin menjadi salah satu alasan ditingkatkan menjadi SMA Negeri Taruna Santri.
Hal tersebut sebagaimana diwacanakan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri Darussholah Mohammad Rifai. Saat ditemui awak media di ruang kerjanya, kepada awak media Kepala Sekolah Mohammad Rifai menyampaikan. Bahwa SMA Negeri Darussholah akan ditingkatkan menjadi SMA Negeri ” TARUNA SANTRI DARUSSHOLAH “.
Menurutnya bukan hal yang aneh bila sebagaimana gagasannya SMA Negeri berkolaborasi dengan TNI dan POLRI di Jawa Timur. Lanjut diceritakannya bahwa, di Malang ada SMA Negeri ” TARUNA NALA ” kolaborasi dengan TNI Angkatan Laut ( AL ), SMA Negeri ” TARUNA DIRGANTARA ” kolaborasi dengan TNI Angkatan Udara ( AU ), dan di Kecamatan Genteng Banyuwangi ada SMA Negeri 2 ” TARUNA BHAYANGKARA ” kolaborasi dengan POLRI. Disinggung juga keberadaan SMA ” TARUNA NUSANTARA ” Magelang yang katanya sudah lebih dulu dibangun oleh TNI Angkatan Darat ( AD ).
Berikut sekilas diurai oleh Kepala Sekolah SMA Negeri Darussholah Mohammad Rifai, bahwa SMA Negeri Darussholah digagas pada tahun 2003 sebagai sekolah umum yang diintegrasi programnya dengan Pondok Pesantren. Tetap sebagai sekolah terbuka untuk semua lapisan masyarakat/warga tanpa syarat harus beragama Islam. Kurikulum Nasional ditambah dengan muatan lokal kepesantrenan seperti Kajian Al – Quran Hadist, Kajian Fiqih, Bahasa Arab dll. Dan ada Kelas khusus yang dinamai Kelas Takhfidzul Quran yang akan segera dibuka pendaftarannya bagi calon Taruna.
Kepada siswa yang tertarik untuk menjadi calon Taruna Santri dan menempati Kelas khusus tersebut. Dalam rangka memenuhi kuota tahun pembelajaran 2019/2020. Bisa segera melengkapi syarat dan ketentuan yang diwajibkan untuk dipenuhi. Begitulah kurang lebihnya yang disampaikan Kepala Sekolah SMA Darussholah Mohammad Rifai. (Ted).
Komentar