BUPATI SINTANG RESMIKAN SANIMAS DI MEKAR JAYA

SINTANG. JKN – Satu fasilitas penunjang pola hidup sehat yaitu Sanitasi yang dimana sanitasi ini berbasis masyarakat atau lebih dikenal SANIMAS, fasilitas sanitasi berbasis masyarakat atau Sanimas ini diresmikan langsung oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno, pada hari Rabu (9/1/2019) bertempat di Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang.

Pada kesempatan tersebut hadir juga Kepala Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan lingkungan Pemukiman Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Sintang.


Dalam sambutannya, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa pembangunan sanitasi ini sangatlah baik bagi masyarakat, “Kelurahan Mekar Jaya sangat luar biasa, pembangunan sanitasi ini sangat baik karena menggunakan Instalasi Pengolahan Air Limbah atau IPAL Komunal apalagi kalau ditambah dengan Instalasi Pengolahan Limbah Tinja yang dimana limbah tersebut bisa diolah kembali untuk dimanfaatkan seperti membuat hidroponik di Kelurahan kita”, kata Jarot.

Masih kata Bupati Sintang bahwa masalah kesehatan di Kabupaten Sintang merupakan urutan kedua setelah kemiskinan yang harus diselesaikan, “untuk fasilitas penunjang dibidang kesehatan di Kabupaten Sintang sudah cukup maksimal, akan tetapi untuk dibidang kesehatan lingkungan kita masih kurang, seperti tadi dilihat bahwa sanitasi yang baik di Sintang masih sekitar 61%, dan 39%-nya merupakan sanitasi yang kurang baik”, ungkapnya.

Lanjut Bupati Sintang menambahkan sebanyak 39% sanitasi yang kurang baik itu akan berdampak buruk bagi kesehatan, “39% itu masih ada masyarakat yang BAB di aliran sungai, kemudian belum ada pembuangan air limbah khusus, masih buang sampah ke sungai, hal tersebut akan berdampak ke masalah kesehatan seperti diare, tipes dan lainnya”, tambah Jarot.

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Pemukiman Provinsi Kalimantan Barat, Ridwan Kristian Manik mengatakan program SANIMAS ini merupakan program untuk meningkatkan kualitas askes sanitasi yang baik, “jadi sanitasi berbasis masyarakat ini menyediakan sarana dan prasarana untuk sanitasi yang berkualitas, sehingga program ini akan berkelanjutan, berwawasan lingkungan sesuai dengan kebutuhan dalam rangka kita meningkatkan kualitas sumber daya air dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan bersih”, kata Ridwan.

Ridwan menambahkan bahwa program Sanimas ini berpola padat karya, “jadi program ini dilakukan oleh kelompok masyarakat Al-Hidayah yang didampingi oleh fasilitator lapangan, yang dikerjakan dan dibangun secara swakelola yang berbasis gotong royong dan diarahkan untuk padat karya dengan melibatkan masyarakat setempat”, tambahnya.

Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat Al-Hidayah, H. Badarudin menjelaskan pembangunan fasilitas sanitasi berbasis masyarakat di Kelurahan Mekar Jaya, “sanitasi ini mulai dibangun pada mulai bulan Juli 2018 dan selesai pada bulan November 2018 lalu, jadi pembangunan sanitasi ini menggunakan dana APBN tahun anggaran 2018 dengan total biaya pembangunan sanitasi sebesar 500 juta rupiah, dengan konstruksi Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal berukuran 10×3 meter”, jelasnya.

(AHMAD REZALI.S)

Komentar