Berita sidikkasus.co.id
Polres Sintang melalui Satpolair melakukan pemantauan terhadap perkembangan ketinggian air di Sungai Kapuas dan Melawi pasca hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Sintang, Senin (10/2) Pagi.
Dalam patrolinya personel juga kerap mengunjungi sejumlah kawasan yang terdampak banjir akibat dari meluapnya Sungai Kapuas.
Patroli dan monitoring yang dilaksanakan oleh Satpolairud Polres Sintang selama beberapa pekan terakhir merupakan upaya penanggulangan bencana yang saat ini tengah di fokuskan.
Kapolres Sintang melalui Kasat Polair Iptu Roni Simorangkir menyebut sejumlah wilayah yang terdampak banjir memiliki ketinggian air yang cukup bervariasi diantaranya seperti yang ada di Kelurahan Kapuas Kanan Hulu dimana kenaikan debit air hampir merendam akses jalan sekitar.
Lebih lanjut Kelurahan Kapuas Kiri Hilir, Menyumbung Tengah, Mengkurai dan Ladang menjadi lokasi yang mulai terdampak banjir dimana genangan air telah merendam akses jalan dengan ketinggian 10-15 Cm.
Berbagai upaya dilakukan oleh Kepolisian salah satunya dengan himbauan agar masyarakat lebih waspada terhadap kenaikan debit air yang dapat menyebabkan banjir terlebih bagi masyarakat yang bermukim di pesisir sungai.
“Dengan intensitas curah hujan yang tinggi, ini menjadi kekhawatiran kita bersama terlebih bagi masyarakat yang tinggalnya di sekitaran bantaran sungai” Ujar Roni.
“Kita menghimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat cuaca yang selalu berubah-rubah dan masyarakat ini kita minta agar menjaga pengawasan terjadap anak-anak untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan” Sambungnya.
Pewarta kepala perwakilan media sidikkasus.co.id.kalbar.
A,Rezaly,s
Komentar