Panwascam Gane Barat Didesak Proses Terhadap IK, TT dan Y Diduga kuat Terlibat Dalam Politik Praktis

Berita Sidikkasus.co.id

HALSEL | Menguat Dugaan keterlibatan dalam politik praktis seorang Kepala Desa (Kades) Saketa, Kecamatan Gane Barat di Kabupaten Halmahera Selatan, yang berinisial IK.

IK diduga terlibat dalam politik praktis melalui pesan watsapp Gurub (WG) SP Bupati Cup.

Selain Kades, ada juga menguat dugaan dalam perangkat Desa, yakni Sekertaris Dess (Sekdes) berinisial TT dan salah satu Staf Panwas Kecamatan Gane Barat yang berinisial Y.

Didalam grup watsapp, oknum Kades (IK) mengeluarkan narasi yang diduga mengajak kepada anggota watsapp grup untuk mencoblos oknum calon DPRD dari partai PKS dapil Gane yang berinisial HK.

Menurut oknum kades, “Kasih ingat Anak-anak ee, Kabupaten itu tidak ada yang lain lagi ee, ikut saya di ko Mein!!!, dengan ajak teman-teman yang dekat itu.,” Tulis Kades dalam grup Whatsapp.

Sementara Oknum Sekdes (TT) yang juga sebagai P3K di Halmahera Selatan dan diketahui istrinya seorang ASN di SMA Negeri V Halmahera Selatan juga ikut mengajak dengan narasi “Jang lupa Kabupaten ini, PKS no urut 01 KK Humein Kiat”.

Ajakan Kades dan Sekdes berbeda dengan oknum Staf Panwascam (YU) dengan narasi “I komando I suara untuk Nasdem nomor 5, dilanjutkan mengatakan ” yang ambil kartu nama. Masih ada tolong antar di ka Ivan di warung”.

Mendengar hal itu Ketua Pemuda Desa Saketa, Ramdan Umasangadji dan satu anggotanya langsung melaporkan ke Panwascam Gane Barat untuk menindaklanjuti.

Ramdan Umasangadji mengatakan dirinya selaku ketua pemuda Desa Saketa merasa kecewa apa yang dilakukan oleh oknum Kades, P3K guru bersama staff panwas telah bersama-sama mengarahkan atau mempermudah salah satu Caleg DPRD, Humein Kiat didalam masa tenang .

Menurutnya hal ini telah mencederai demokrasi direpublik ini, bahkan memberikan suatu contoh yang tidak sesuai dengan semestinya .

Saya juga berharap kepada panwas kecamatan untuk segera menindaklanjuti laporan tersebut.

“Apabila tidak mau ditindaklanjuti, maka saya pastikan besok akan terjadi demo didepan kantor panwas kecamatan,” tegas Ramdan. Senin 12 Februari 2024. (Red)

Komentar