Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Masyarakat Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, hari ini mengambil langkah proaktif dalam menghadapi risiko bencana dengan menggelar pelatihan kesiapsiagaan bencana. Kegiatan ini diadakan di Aula Desa setempat, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga dalam menghadapi berbagai situasi bencana Senen(23/10/2023).
Sebagai narasumber dalam acara ini, ada tiga instansi terkait diantaranya adalah Dinsos PPKB, Damkar dan Ijen Geopark. Sedangkan dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana( Dinsos PPKB). Dedy Utomo, SE., Koordinator Taruna Siaga Bencana (KORTAG) Abdillah dari Ijen Geopark dan Agus dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan ( DAMKAR). Dari ke tiga narsum tersebut membagikan berbagai materi sesuai dengan porsi masing- masing.
Dedy Utomo, menyampaikan,” kesiapsiagaan adalah kunci utama dalam mengurangi risiko bencana. Dengan pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Plampangrejo dapat lebih siap menghadapi berbagai situasi bencana dan dapat bertindak cepat dan tepat untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan.
Kegiatan pelatihan ini mencakup berbagai simulasi dan praktik langsung yang melibatkan partisipasi aktif dari warga desa. Materi-materi yang disampaikan mencakup pengenalan jenis-jenis bencana, cara evakuasi yang aman, serta penggunaan peralatan penunjang dalam situasi darurat. Selain itu, peserta juga diajarkan mengenai pentingnya kerja sama dan koordinasi antar warga dalam menghadapi bencana.” Ungkap Dedy Utomo.
Hal senada juga di sampaikan oleh Sarimuda selaku panitia sekaligus sebagai Tagana Madya atau Tagsus menambahkan ” rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah terlibat dalam kegiatan ini. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif dan dukungan dari KORTAG Banyuwangi dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan warga kami.
Selain itu, kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal yang baik untuk membangun kesiapsiagaan dan ketangguhan warga Desa Plampangrejo Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur dalam menghadapi bencana.” Ujar Sarimuda.
Lebih lanjut Sarimuda mengungkapkan pelatihan kesiapsiagaan bencana ini diharapkan dapat menjadi model untuk desa-desa lain di Kabupaten Banyuwangi dalam memperkuat kapasitas masyarakat dalam penanggulangan bencana. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi berbagai kemungkinan risiko bencana di masa depan.
Semoga dengan pelatihan yang di lakukan pada hari ini benar- benar di manfaatkan oleh para masing- masing peserta yang mengikutinya. Adapun pesertanya terdiri dari unsur Linmas, Karang Taruna, Banser dan Ansor serta dari Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa atau yang lebih di kenal ( KPMD). Dan kami atas nama panitia penyelenggara mohon maaf jika ada kekurangan baik tempat maupun hal yang lain- lainya.” Pungkasnya.
REPORTER ( PENDIK )
Komentar